Jangan Tertipu! 7 Cara Bedakan Layar AMOLED Asli dan Palsu di HP Second

Adi Fida Rahman - detikInet
Jumat, 25 Jul 2025 18:00 WIB
Ini cara bedakan layar AMOLED asli dan palsu di HP second (Foto: Adi Fida Rahman/detikcom)
Jakarta -

Layar AMOLED memang menjadi daya tarik utama di banyak smartphone, terutama karena warnanya yang tajam, hitamnya yang pekat, serta hemat daya. Tapi buat kamu yang suka berburu HP second, hati-hati!

Sebab ada saja oknum nakal yang mengganti layar AMOLED asli dengan versi KW alias palsu. Layar AMOLED palsu biasanya berasal dari vendor pihak ketiga dengan kualitas di bawah standar pabrikan resmi.

Sekilas tampilannya mirip, tapi performa dan ketahanannya jelas beda jauh. Berikut panduan lengkap untuk membedakan AMOLED asli dan palsu.

1. Perhatikan Kualitas Warna dan Kontras

Layar AMOLED asli memiliki karakteristik warna yang sangat hidup, hitam pekat, dan kontras tajam. Untuk mengujinya:

  • Buka gambar atau video dengan latar belakang hitam pekat. Pada AMOLED asli, warna hitam akan terlihat sangat gelap karena piksel benar-benar mati, bukan hanya redup seperti pada layar LCD.
  • Bandingkan dengan warna putih. AMOLED asli menampilkan putih yang bersih tanpa ada kebiruan atau kekuningan yang mencolok.
  • Jika warna terlihat pudar atau ada kebocoran cahaya (light bleeding) di tepi layar, kemungkinan besar itu bukan AMOLED asli.

2. Cek Respon Sentuhan dan Viewing Angle

  • AMOLED asli memiliki respon sentuhan yang sangat responsif dan mulus. Cobalah menggeser layar atau bermain game ringan untuk merasakan kelancarannya.
  • Perhatikan sudut pandang (viewing angle). Layar AMOLED asli mempertahankan warna dan kecerahan yang konsisten meski dilihat dari sudut ekstrem. Layar palsu biasanya menunjukkan perubahan warna atau penurunan kecerahan saat dimiringkan.

3. Uji dengan Aplikasi Pengecek Layar

Gunakan aplikasi seperti AIDA64, CPU-Z, atau DevCheck untuk memeriksa spesifikasi perangkat keras. Aplikasi ini dapat menampilkan informasi tentang jenis layar yang digunakan. Jika tertulis "AMOLED" atau "OLED" di spesifikasi, kemungkinan besar layar asli.

Namun, jika tertulis "LCD" atau "TFT", itu indikasi layar palsu meski penjual mengklaim AMOLED.

4. Perhatikan Konsumsi Daya

AMOLED asli dikenal hemat daya, terutama saat menampilkan warna gelap karena piksel hitam tidak menggunakan daya. Untuk mengujinya:Atur layar ke mode gelap atau gunakan wallpaper hitam.

Perhatikan konsumsi baterai melalui pengaturan HP. Jika baterai cepat terkuras meski menggunakan tema gelap, kemungkinan layar bukan AMOLED asli.



Simak Video "Layar IPS Vs AMOLED, Mana yang Lebih Bagus? "


(afr/fay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork