.webp)
Galaxy AI kini sudah mendukung bahasa Indonesia. Ratusan ribu kosa kata sudah dikenali, bahkan termasuk kata pocong dan gondoruwo.
Pengembangan bahasa Indonesia di Galaxy AI dilakukan bertahap karena bahasa sendiri itu selalu berkembang. Awalnya pihak Samsung Indonesia memasukkan bahasa baku, namun seiring pengujian yang terus menerus dilakukan sejumlah kata yang hanya ada di Indonesia dan beberapa bahasa slang mulai dikenali Galaxy AI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Misalnya pocong dan gondoruwo, hanya ada di Indonesia saja ada. Dan pocong dan gondoruwo itu sudah bisa dikenali," ujar Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia di Jakarta, Senin (29/4/2024).
Verry mengungkap proses pengembangan dilakukan oleh tim Samsung Research Indonesia. Selain itu mereka berkoordinasi dengan Samsung Research di India dan global.
Kendati bahasa Indonesia sudah tersedia di Galaxy AI, Samsung akan terus mengembangkannya. Ini mengingat bahasa Indonesia memiliki banyak dialek.
"Ada Jawa, Sumatra dan lain-lain. Masing-masing berbeda, Jawa ada intonasi, Medan juga. Karena itu kami akan mencoba mempelajari dialek tersebut," kata Verry.
Samsung menargetkan Galaxy AI mengenal bahasa Indonesia dengan berbagai dialek daerah bisa dihadirkan tahun ini. Nantinya penambahan tersebut akan langsung diterima pengguna tanpa perlu update versi bahasa.
"Tidak perlu diinstall lagi begitu sudah tersedia. Karena akan belajar terus, jadi nggak akan ada (versi) Indonesia 2.0. Jadi itu adalah kosa kata, jadi selalu diperbarui terus termasuk dialeknya," pungkas Verry.
Dukungan Bahasa Indonesia sudah tersedia di semua HP Samsung yang telah mendapatkan Galaxy AI. Untuk caranya bisa di baca di sini.
(afr/fay)
