.webp)
Samsung baru saja memamerkan Galaxy AI yang menjadi fitur unggulan Galaxy S24 series. Banyak pengguna tentu berharap fitur-fitur Galaxy AI akan tersedia gratis selamanya.
Galaxy AI sendiri mengandalkan sistem yang dijalankan di perangkat (on device) dan di cloud (on cloud). Kemungkinan fitur yang mengandalkan AI on cloud yang akan menjadi fitur berbayar karena operasionalnya yang membutuhkan server yang penggunaannya membutuhkan biaya.
"Fitur Galaxy AI akan tersedia secara gratis sampai akhir tahun 2025 di perangkat Samsung Galaxy yang didukung. Ketentuan yang berbeda mungkin akan berlaku untuk fitur AI yang disediakan oleh pihak ketiga," tulis catatan kaki di halaman resmi Galaxy S24, seperti dikutip dari Mashable, Minggu (21/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjelasan tersebut mengindikasikan pengguna yang membeli Galaxy S24 sekarang dapat mengakses fitur Galaxy AI secara gratis selama dua tahun. Namun mulai tahun 2026 pengguna sepertinya harus membayar untuk menggunakan fitur-fitur ini.
Beberapa fitur yang dipamerkan Samsung seperti Live Translate dan Interpreter bisa dijalankan sepenuhnya di perangkat, tapi fitur lainnya seperti Generative Edit dan transkripsi rekaman berbasis cloud dan mengandalkan model AI Google Gemini.
Pihak Samsung Indonesia juga sempat mengindikasikan fitur Galaxy AI mungkin tidak akan gratis selamanya. Tapi tidak dijelaskan apakah fitur yang tidak lagi gratis itu akan ditawarkan lewat layanan berlangganan atau skema lainnya.
"Gratis atau nggak, tadi saya sebutkan ada yang on-device dan on-cloud. Saat ini semua fitur AI adalah gratis. On-device gratis dari Samsung, sedangkan on-cloud itu balik lagi tergantung dari regulasi third party. Cuma sampai saat ini gratis," kata MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia Verry Oktavianus dalam sesi hands-on Galaxy S24 series.
(vmp/rns)
