.webp)
Samsung disebut akan meluncurkan chip baru yang disebut sebagai "chip khusus Galaxy" di peluncuran Galaxy S23.
Rumor ini disebar Ice Universe, yang biasanya punya informasi akurat, lewat akun Twitternya. Peluncuran Galaxy S23 sendiri kabarnya akan terjadi pada 1 Februari, setelah Samsung Estonia tak sengaja mengkonfirmasi tanggal peluncuran tersebut.
Menurut Ice Universe, chip khusus Galaxy ini informasinya akan dijelaskan oleh TM Roh, President & Head of MX Business, Samsung Electronics dalam acara peluncuran Galaxy S23.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chip ini disebut eksklusif dan memang dikhususkan untuk perangkat Samsung, didesain oleh Samsung dan diasumsikan diproduksi oleh Samsung Foundry, demikian dikutip detikINET dari Phone Arena, Senin (9/1/2023).
Pada April lalu, TM Roh memang pernah menyebut kalau Samsung akan membuat chip yang hanya akan dipakai di ponsel Galaxy. Lalu sebulan kemudian Ice Universe menyebut Samsung merencanakan prosesor khusus yang akan dipakai di Galaxy S25 keluaran 2025.
Jika melihat sejarah seri Galaxy S, Samsung memang selalu memakai chip Exynos sebagai otak ponsel flagshipnya itu, kecuali untuk ponsel yang dirilis di Amerika Utara dan China.
Namun kini tradisi tersebut diubah dan seri Galaxy S hanya memakai chip dari Qualcomm, dan untuk Galaxy S23, kemungkinan adalah Snapdragon 8 Gen 2 versi khusus yang diproduksi di Samsung Foundry.
Sebelumnya ada juga informasi yang menyebut kalau Samsung memang sedang menyiapkan penerus Exynos, yang didesain di bawah divisi Mobile eXperience, divisi yang membawahi bisnis ponsel Samsung.
Dengan kata lain, penerus Exynos tersebut akan didesain oleh tim yang ada dalam payung sama dengan tim pendesain HP Samsung, kurang lebih sama seperti yang dilakukan Apple dengan chip A series dan Google dengan chip Tensor.
Dilansir dari Phone Arena, yang mengutip sumber The Elec, tim tersebut akan dipimpin oleh Choi Won-Joon, Executive VP Samsung yang juga Head of MX Development. Choi sendiri bekerja di Samsung sejak 2016, setelah sebelumnya bekerja di Qualcomm, dan ia dikenal sebagai ahli chip nirkabel.
Mengapa Samsung sampai membuat tim baru untuk mengerjakan tugas yang pada dasarnya sama dengan System LSI? Sumber The Elec menyebut kalau alasan utamanya adalah Samsung tak puas dengan performa Exynos yang ada saat ini. Dengan kata lain, Samsung berencana untuk menggantikan Exynos yang ada saat ini dengan SoC baru yang dibuat dengan tim tersebut.
Performa yang tak memuaskan itu kabarnya ada di sektor efisiensi, termasuk panas yang dihasilkan oleh chip Exynos, dan tentunya performa secara keseluruhan.
(asj/asj)
