.webp)
Sebagai vendor yang rajin merilis smartphone layar lipat atau foldable, Samsung kini punya misi besar untuk memasyarakatkan ponsel layar lipat.
Samsung pertama kali menghadirkan baru saja foldable sejak 2019 yang kemudian berlanjut setiap tahunnya. Terbaru, Galaxy Z Flip 4 5G dan Fold 4 5G menambah lini foldable besutan pabrikan asal negeri Ginseng tersebut.
Seperti yang disampaikan Product Marketing Manager Samsung Mobile Experience SEIN Verry Octavianus bahwa Samsung ingin model lipat atau foldable ini jadi perangkat yang mainstraem digunakan para pengguna ponsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita coba agar foldbale semakin mainstream, gimana dan kita fight untuk harga bisa diterima konsumen," ujar Verry di New York, Amerika Serikat.
Berbicara target pasar dari smartphone foldable ini, Samsung memperluas sasarannya dengan membidik para anak muda alias Gen Z.
"Usia lebih ke Gen Z dari mulai 13 tahun atau yang menggunakan HP pertama kali sampai 45 tahun untuk Flip. Kalau Fold lebih ke yang mature sekitar di atas 20 tahun sampai 40 tahunan," tuturnya.
Untuk mencapai target tersebut, Samsung mematok harga lebih murah dibandingkan Flip dan Fold generasi sebelumnya dengan peningkatan teknologi dan fitur-fiturnya.
"Kita ingin foldable menjadi mainstream. Yang menjadi menjadi future phone, ya adalah lipat melipat. Kita improve generasi keempat untuk foldable di Flip 4 dan Fold 4," ungkapnya.
Selain itu, Samsung juga tidak menaikkan Flip 4 dan Fold 2 dibandingkan smartphone terdahulunya, yakni Flip 3 dan Fold 3.
"Harga yang tepat itu salah satunya, cocok dengan segmen tersebut membuat harga lebih mainstream, lebih affordable," pungkasnya.
(agt/fyk)
