.webp)
Setelah peluncuran iPhone 12, Apple dihujani hujatan lantaran menghilangkan charger dan earphone dari paket penjualan. Namun langkah serupa akan pula dilakukan oleh saingan terbesarnya, Samsung.
Sebuah laporan beredar yang menyebutkan kalau raksasa teknologi asal Korea Selatan itu sedang mempertimbangkan untuk melenyapkan charger dan headphone dari kotak kemasan Galaxy S21. Bila kabar tersebut benar akan menjadi sebuah ironi.
Sebab beberapa waktu lalu Samsung sempat mengejek Apple di media sosial karena telah menanggalkan charger dan earphone di kotak kemasan iPhone 12 series.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa orang dalam industri percaya kalau Samsung tidak akan menghilangkan charger dalam paket jualan ponsel mereka. Kendati selama ini konsumen Samsung terpaksa membeli charger secara terpisah jika ingin menggunakan fitur fast charging 45W yang didukung beberapa perangkat. Itu karena dalam kemasan penjualan hanya menyertakan charger 25W atau 15W.
Bilapun ada, kemungkinan yang ditanggalkan Samsung adalah eraphone. Dan ini telah mereka lakukan dengan tidak menyertakan eraphone AKG dari kotak Galaxy Note 20 di pasar AS.
Demikian pula di pasar Indonesia, Galaxy S20 FE juga tidak menyertakan earphone di dalamnya. Mungkin Samsung ingin mendorong penggunanya mengadopsi earphone wireless.
Sebelumnya beredar kabar Samsung akan memajukan jadwal peluncuran Galaxy S21. Bila sebelumnya ponsel tersebut biasanya diperkenalkan awal tahun, konon penerus Galaxy S20 akan lahir bulan Desember.
"Samsung tergesa untuk meluncurkan Galaxy S21. Beberapa pihak juga mendiskusikan kemungkinan untuk peluncuran pada bulan Desember tahun ini," tulis MTN, laman bisnis dan finansial Korea Selatan.
Menurut MTN, ada beberapa alasan kenapa Samsung berniat memajukan jadwal rilis Galaxy S21, misalnya lebih awal diluncurkan berpotensi menambah jumlah penjualan. Itu pernah terjadi di tahun 2016, di mana peluncuran Galaxy S7 sebulan lebih cepat ketimbang Galaxy S6 di tahun sebelumnya, berhasil mengatrol penjualan.
Samsung juga mungkin ingin memanfaatkan momentum saat rival utamanya di jagat Android, Huawei, tengah berjuang menghadapi sanksi dari Amerika Serikat. Dengan peluncuran Galaxy S21 lebih awal, perhatian akan semakin mengarah ke Samsung.
(afr/afr)
