.webp)
Jajaran prosesor AMD Ryzen 4000 untuk laptop mendapat banyak pujian karena performanya. Bahkan, chip tersebut bisa menjalankan benchmark Crysis tanpa pendingin apa pun.
Lazimnya, saat sudah mencapai suhu tertentu, sistem PC akan mati secara otomatis untuk menghindari kerusakan. Jadi saat ada sistem PC yang bisa menjalankan sebuah benchmark sampai selesai tanpa menggunakan sistem pendingin, bisa dibilang itu adalah hal yang luar biasa.
Adalah Fritzchens Fritz yang memposting video di Twitter berisi eksperimennya menjalankan AMD Ryzen 3 4300U tanpa menggunakan pendingin apa pun saat melakukan benchmark Crysis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang, ada sedikit perubahan yang dilakukan oleh Fritz, yaitu mengubah pengaturan temperatur maksimal di BIOS, yaitu dari 100 derajat celcius menjadi 90 derajat celcius. Tujuannya adalah memaksa prosesor untuk mengurangi performanya sebelum suhunya mencapai batas maksimal.
Perlu diingat, skor benchmark yang didapat memang tak bisa dibilang impresif. Skor yang didapat di Cinebench R15 hanya 327 dan di 3DMark Time Spy hanya 395. Namun itu semua didapat tanpa sistem pendingin. Jika menggunakan pendingin, tentu skor yang didapat bakal jauh lebih tinggi lagi.
Sebagai informasi Ryzen 3 4300U adalah prosesor dengan empat core dan empat thread, yang punya kecepatan 2,7GHz dan boost clock sebesar 3,7GHz. Cachenya adalah 6MB, dengan core grafis sebanyak 5 dan punya TDP 15W.
(asj/fay)
