.webp)
Realme yang akan memulai debutnya di MWC 2020 Barcelona, harus menelan pil pahit karena pesta teknologi itu dibatalkan. Produsen smartphone ini kemudian beralih ke Ibu Kota Spanyol, Madrid.
Awalnya di MWC 2020, Realme akan meluncurkan Realme X50 Pro 5G. Namun wabah virus corona yang kian mengkhawatirkan membuat perusahaan berpikir ulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami telah berdiskusi dan mencoba segala kemungkinan juga mengukur segala alternatif untuk mengatasi situasi ini," ujar Realme dalam keterangan tertulisnya, Jumat (14/2/2020).
"Namun setelah melampaui diskusi yang komperhensif, dengan sangat menyesal kami memberitahukan bahwa kami telah memutuskan untuk membatalkan keterlibatan kami pada perhelatan MWC Barcelona 2020 demi memastikan keamanan bersama," kata Realme menambahkan.
Vendor asal China ini lalu mengalihkan lokasi peluncuran X50 Pro 5G dari Barcelona ke kotanya Real Madrid, yaitu Madrid.
Adapun peluncuran saudara dari X50 5G yang dirilis awal tahun ini, dilakukan lewat online secara global.
GSMA selaku penyelenggara MWC memutuskan untuk membatalkan perhelatan tersebut untuk edisi tahun ini.
CEO GSMA John Hoffman mengatakan wabah virus corona membuat pameran yang berlangsung di Barcelona, Spanyol itu sulit untuk diadakan.
"Dengan mempertimbangkan keselamatan dan kesehatan, GSMA membatalkan MWC 2020. Kekhawatiran wabah virus corona, kekhawatiran perjalanan dan keadaan lainnya membuatnya tidak mungkin (untuk digelar). Pemerintah tuan rumah menghormati dan memahami keputusan ini," kata Hoffman.
 |
(agt/fay)
