Mahalnya Harga iPhone 5G Tak Bikin Jantung Copot

Jakarta - iPhone identik dengan harga selangit, padahal smartphone tersebut belum terkoneksi jaringan 5G. Menurut analis produk andalan Apple itu nantinya harganya naik tapi nggak mahal-mahal amat.

Analis Ming-Chi Kuo menyebutkan bahwa seri iPhone 12 yang direncanakan meluncur pada tahun 2020, harga jualnya tidak akan bikin lemas terkulai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apple tidak akan secara signifikan meningkatkan harga seri iPhone 12 tahun depan saat momen peluncuran, meskipun biaya komponennya lebih tinggi," sebut Ming-Chi Kuo dikutip dari Phone Arena, Sabtu (14/12/2019).

Diperkirakan, perusahaan yang bermarkas di Cupertino, AS, itu menaikan iPhone pada tahun depan tidak akan lebih dari USD 50. Sedangkan, biaya tambahan komponen 5G dilaporkan antara USD 30 dan USD 100, di mana itu tergantung modelnya.

Sejauh ini memang Apple belum secara resmi memberi kode terkait peluncuran ataupun lini iPhone di 2020. Kendati begitu, sudah banyak santer beredar rumor yang mengatakan kalau Apple berencana merilis iPhone 12 dan iPhone 12 Plus dengan layar OLED masing-masing 5,4 inci dan 6,1 inci.

Selain itu, perangkat tersebut juga dikatakan akan diperkuat Apple A14 Bionic, RAM 4GB, penyimpanan internal 64GB hingga 128GB. Kapasitas daya baterai juga disebut akan makin besar karena akan terkoneksi layanan 5G.

Sebelumnya, secara mengejutkan, Apple telah menurunkan harga jual iPhone terbarunya, yakni iPhone 11 yang lebih murah dari pendahulunya iPhone XR yang selisihnya bisa mencapai Rp 2 jutaan.