Demikian diungkap Yajun Yan, Head of Xiaomi Global Internet Business. Dia pun membeberkan kalau jumlah pengguna aktif MIUI seluruh dunia mencapai 279 juta.
"Sekarang tersedia di 220 negara dan sudah mendukung 77 bahasa," kata Yan saat berbicara di ajang Konferensi Pengembang Xiaomi (MIDC) di Jakarta, Rabu (4/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yan pun membeberkan rahasia kenapa sistem operasi mereka cukup diminati oleh pengguna di Tanah Air. Semua tidak terlepas dari upaya menghadirkan cita rasa lokal di sistem operasinya.
"Kami melakukan lokalisasi pada beragam fitur-fitur, misalnya di browser, Mi Video dan tema," kata Yan.
Untuk diketahui MIUI awalnya dibuat berbasis Android 2.2 Froyo dan CyanogenMod 6. Kemudian dikembangkan oleh Xiaomi dengan penambahan sejumlah fitur.
Sejak dirilis pertama kali, MIUI sudah masuk ke versi 10. Saat ini perusahaan besutan Lei Jun itu tengah menggarap MIUI 11. Sederet fitur baru bakal dihadirkan. Ada tampilan ikon baru, menjanjikan lebih hemat daya dan tampilan mode gelap.
(afr/krs)