Salah satu hal menarik lain adalah bahwa Oppo Reno yang dipamerkan ini sudah menjalankan Android Q. Ya, ponsel ini memang masuk dalam daftar 21 ponsel yang bisa mencicipi Android Q Beta 3.
Baca juga: Menggenggam Oppo Reno 5G di Indonesia |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dengan masuknya Oppo Reno sebagai perangkat pengujian versi, ini memastikan bahwa ponsel tersebut akan mendapat pembaruan Android Q. Saat dirilis, perangkat anyar Oppo ini menjalankan Color OS 6 yang berbasis Android Pie.
Bicara Android Q sendiri, ada banyak fitur baru yang menarik dan patut ditunggu, yakni:
Live Caption
Fitur ini terbilang menarik. Sebuah video memungkinkan audio diterjemahkan ke dalam teks secara real-time. Teks tersebut lantas akan terpampang di depan video.
Canggihnya lagi, untuk penerjemahan bisa dilakukan tanpa harus terhubung dengan internet. Live Caption juga ditujukan kepada para tunarungu agar dapat merasakan emosi dalam video tersebut.
Smart Reply
Stephanie menjelaskan adanya Smart Reply dapat membantu memprediksi kata apa yang akan kalian balas dalam sebuah chat. Ini juga berlaku untuk emoji.
Fitur ini bekerja di semua aplikasi pesan instan di smartphone berbasis Android.
Suggested Actions
Bila ada seseorang yang mengirimkan alamat, maka otomatis Android Q akan mengarahkan ke Google Maps.
![]() |
Akhirnya setelah cukup lama dinanti, Google menghadirkan tema gelap di Android Q. Para developer yang hadir Google I/O langsung riuh ketika fitur tersebut diperkenalkan. Dark Theme juga diyakini dapat menghemat baterai perangkat.
Parental Controls
Isu kecanduan gadget yang dialami anak-anak jadi perhatian Google. Fitur Parental Controls memungkinkan orang tua dapat mengontrol waktu penggunaan perangkat oleh anak-anak.
Misalnya, anak-anak memainkan satu aplikasi dan orang tua telah membatasi waktunya. Lewat dari waktu itu, aplikasi tersebut tidak akan bisa digunakan lagi, kecuali orang tuanya memberikan bonus waktu.
(afr/krs)