Kasus Salah Baca Xiaomi Terulang Kembali

Jakarta - Online shopper di Indonesia mungkin masuk dalam fase darurat membaca. Hal ini bisa diukur dari banyaknya kasus kecele saat belanja online karena tidak teliti membaca deskripsi produk yang dijual.

Setelah sebelumnya ada kasus kecele tempered glass dikira ponsel Xiaomi, kini terjadi lagi kasus serupa, dan masih terjadi di situs e-commerce yang sama yakni Lazada.

Seorang pelapak kena semprot para pembeli karena merasa tertipu membeli barang. Padahal, sebenarnya yang salah bukan si penjual, melainkan si pembeli.

Jadi, si pembeli sepertinya terburu nafsu melihat harga murah. Entah mengerti bahasa Inggris atau tidak (judul produk ditulis dalam bahasa Inggris), konsumen asal beli saja. Dia mengira, produk yang dijual adalah lemari sungguhan yang memiliki bentuk mirip lemari Barbie.

Saat dikirimkan, yang datang adalah lemari mainan untuk aksesoris rumah boneka Barbie. Padahal di judul lapak sudah tertulis informasi 'Plastic Furniture Living Room Wardrobe for Barbie Dollhouse Accesories Toy best price-intl'. Merasa kecele, banyak yang kemudian ramai-ramai berkomentar di bagian ulasan.

Foto: screenshot Lazada

"Ukurannya sangat kecil dan tidak sesuai harga. Barang mirip mainan anak kecil. Kecewa total belinya. Dan punya sy ada sedikit cacat," tulis akun Rhyra.

"Saya cancel karena lemarinya hnya buat maenan anak. N saya kira bs dipake bt lemari pakaian anak," timpal akun Nikeulfaratnadila.

"Kcewa bnget.. G bc fr Barby in c Lmari mainan sue," ujar yang lain.

Baca juga: Kecele Xiaomi Redmi Note 5A, Lazada Kebanjiran Protes

Seperti sudah disebutkan di awal, ini bukan pertama kali Lazada dan pelapaknya kena komplain pelanggan karena isu serupa. Sebelumnya, ada lapak jualan tempered glass yang dikira menjual ponsel Xiaomi Redmi 5A.

Padahal jelas-jelas di deskripsi maupun judul tertulis bahwa pelapak menjual tempered glass 100 buah. Karena tergiur harga murah, para pembeli tak sempat berpikir dua kali dan langsung memesannya. (rns/rns)