Antrean iPhone 8 di London Bikin Heran

Jakarta - Kelesuan antrean iPhone 8 terjadi di beberapa negara yang menjadi tempat pemasaran perdana. Seperti di Sydney, Australia sampai di London, Inggris. Tak terkecuali di Amerika Serikat.

Media-media di Inggris melaporkan antrean iPhone 8 benar-benar sepi, jumlahnya bisa dihitung dengan jari. Padahal biasanya generasi baru iPhone selalu disambut sangat antusias oleh fanboy Apple, tapi tidak kali ini. Sehingga bikin heran.

"Antrean di depan Apple Store Regent Street di London sepi dibandingkan sebelumnya, dengan hanya beberapa fans garis keras berkumpul, dan hanya ada dua orang remaja muncul di Apple Store di Glasgow," demikian laporan The Guardian yang dikutip detikINET.

Di Sydney seperti dilaporkan sebelumnya, hanya ada sekitar 30 orang mengantre dari yang biasanya ratusan. Demikian juga di Tokyo, jumlah calon pembeli yang datang tidak sebanyak sebelumnya.

Di Amerika Serikat selaku kandang Apple, hal yang sama pun terjadi. Di Apple Store di San Francisco yang jaraknya cuma sekitar 2 jam dari kantor pusat Apple, ada sekitar 80 orang calon pembeli mengantre. Jauh dari jumlah di masa lalu di mana antrean bisa mengular sampai beberapa blok.

Adapun di China yang menjadi pasar penting Apple, pembicaraan mengenai penjualan iPhone 8 di media sosial setempat tak seramai biasanya. Mengindikasikan fans kurang bersemangat menyambut iPhone 8.

Bisa ditebak, lesunya antrean tersebut dikarenakan banyak fanboy Apple lebih menunggu iPhone X yang dapat dipesan mulai awal November. Pasalnya jika iPhone 8 mirip dengan iPhone 7, iPhone X benar-benar berbeda dengan desain layar penuh serta teknologi OLED.

"Kukira nanti antrean bakal lebih hidup kalau iPhone X sudah mulai dijual," kata Ray Yokoyama, warga Jepang yang ikut mengantre iPhone 8 di Tokyo. (fyk/mag)