"Aplikasi YouTube Go ini baru masuk ke Indonesia, sebuah aplikasi yang bisa membantu pengguna untuk menikmati video tapi juga memperhatikan kuota," ujar Fibriyani Elastria, Head of Consumer Marketing Google Indonesia di Jakarta, Senin (18/9/2017).
Berbeda dengan aplikasi YouTube yang biasa, YouTube Go ini lebih dikhususkan kepada pengguna video yang ingin lebih hemat akan kuota yang dimilikinya. Misalnya saat akan mengakses satu video di YouTube, pengguna akan dihadapi pilihan berupa seberapa besar kuota yang akan dihabiskan untuk menonton satu konten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kemampuan preview ini diyakini akan sering dimanfaatkan, terlebih bagi pengguna yang kuotanya sudah menipis.
Selain itu, aplikasi ini juga bisa memberikan informasi berupa sisa kuota yang dimiliki pengguna. Sehingga pengguna bisa mengetahui berapa lagi konten yang dapat dinikmatinya.
"Jadi fitur utama YouTube Go adalah kontrol kuota. Diharapkan aplikasi ini akan membantu pengguna untuk mengefektifkan kuotanya," pungkasnya.
(yud/yud)