Unit mobil otonom itu akan berada di dalam unit bisnis Harman, yaitu perusahaan audio yang diakuisisi Samsung senilai USD 8 miliar pada akhir 2016 lalu. Tujuannya yaitu mengembangkan platform teknologi yang menggabungkan semua aspek, seperti hiburan dalam mobil sampai kemampuan mobil yang bisa menyetir sendiri.
Pengumuman ini keluar dari Samsung hanya dua minggu setelah Department of Motor Vehicles California, Amerika Serikat, mengeluarkan izin mobil otonom untuk Samsung. Izin serupa sudah didapat Samsung di negeri asalnya, yaitu Korea Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Industri ini seperti sedang berteriak dan menyebut, 'Kami suka Mobileye tapi kami butuh platform yang terbuka," ujar Dinesh Paliwal, CEO Harman, seperti dikutip detikINET dari The Verge, Jumat (15/9/2017).
Mobileye yang dimaksud Paliwal tentulah perusahaan yang menjadi rekanan utama software Autopilot yang dipakai Tesla. Perusahaan tersebut kini dimiliki oleh Intel, dan mempunyai kerja sama dengan perusahaan otomotif seperti BMW, Fiat Chrysler, dan Delphi Automotive. (asj/fyk)