Disindir Soal Ponsel Selfie, Ini Reaksi Oppo

Jakarta - Ponsel selfie jadi andalan sejumlah pabrikan ponsel akhir-akhir ini, meski ada juga vendor yang tak ikutan dan malah menyindir keberadaan ponsel tersebut.

Sindiran itu dialamatkan pada fitur selfie yang seharusnya tak jadi fitur satu-satunya yang diperhatikan karena seharusnya performa secara keseluruhan ponsel pun harus tetap dijaga.

Sebagai salah satu vendor yang menjual fitur selfie pada ponselnya, Oppo pun menanggapi hal tersebut. Menurut pabrikan asal China itu, ponsel selfie masih sangat diminati di Indonesia.

"Kalau orang bilang ponsel cuma bisa selfie, jawaban kami simpel saja, market share. Lihat saja buktinya. Kami memimpin pasar dengan ponsel selfie itu. Kenyataannya market share tinggi berarti orang butuh," ujar Aryo Meidianto, Media Engagement Oppo Indonesia usai peluncuran ponsel selfie Oppo F3 Plus di Jakarta, Kamis (23/3/2017).

Foto: Rengga Sancaya

Itulah hal yang membuat Oppo masih setia menggeber fitur selfie pada ponsel-ponselnya, semata karena fitur itu masih paling diminati konsumen di Indonesia. Sebagai informasi, Oppo pada 2016 lalu adalah pabrikan smartphone terbesar kedua di Indonesia, dengan market share atau pangsa pasar sebesar 16%, menurut data IDC.

Berdasarkan riset GfK 2016 lalu pun Oppo sudah dicap sebagai ponsel selfie di benak para konsumen di Indonesia. "Untuk urusan selfie, Oppo sudah jadi top-of-mind di kalangan konsumen gadget Indonesia," pungkasnya. (asj/rou)