Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Asus Makin Mantap Bikin Zenfone di Indonesia

Asus Makin Mantap Bikin Zenfone di Indonesia


Muhammad Alif Goenawan - detikInet

Foto: detikINET/Adi Fida Rahman
Jakarta - Aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) untuk ponsel 4G di tahun 2017 meningkat menjadi 30%. Asus mengaku makin mantap dan yakin bakal menyanggupi TKDN 30% dalam waktu dekat. Caranya?

Aturan TKDN kurang lebih sudah berjalan sejak akhir tahun 2015 lalu. Tiap tahun, persentase aturan ini terus meningkat, dari 20% di tahun 2016 menjadi 30% di tahun 2017. Asus mengaku sudah lama memproduksi ponselnya di Indonesia.

"Asus sendiri sudah bekerjasama dengan pabrik PT. Satnusa Persada di Batam selama satu setengah tahun, dari zaman TKDN 20%. Untuk tahun ini kami berusaha untuk menyanggupi TKDN 30% ini dengan cara CKD (Complete Knock Down), yakni merakit PCB di Indonesia," terang Cindy Ferlani, Product Manager Smartphone System BG Asus Indonesia ditemui detikINET di Grand Indonesia, Jakarta, Selasa (7/2/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dengan CKD ini, lanjut Ferlani, diharapkan bisa memberikan nilai tambah terhadap perhitungan TKDN Asus di Indonesia. "Kami optimis bisa mendapatkan TKDN 30% tahun ini," tuturnya.

Diakui Ferlani, saat ini perhitungan TKDN yang dipakai oleh Asus masih menggunakan standar tahun 2016 lalu, yakni sekitar 21%. Pihaknya lebih menitikberatkan TKDN dari segi hardware.

Terakhir Ferlani mengakui bahwa TKDN ini dianggap membawa dampak terhadap ongkos produksi ponsel itu sendiri. Tapi ia mengaku itu bukan masalah karena sudah merupakan aturan dari pemerintah.

"Saya rasa semua produksi pasti berimbas pada cost production itu sendiri, karena kami produksi di lokal, mengurus surat-surat dan sebagainya. Tapi kan kami harus sejalan dengan aturan pemerintah," pungkasnya. (mag/fyk)







Hide Ads