Dipanggil dengan sebutan Fingerprint Gestures, fitur ini memungkinan pemindai sidik jari untuk melakukan hal lain ketimbang hanya untuk membuka ponsel. Ada beberapa gesture yang bisa dipilih seperti menyentuh, menggeser ke atas, bawah, kiri, dan kanan.
Tiap-tiap gesture itu bisa dimanfaatkan sebagai pintasan untuk mengakses sesuatu di ponsel. Misalnya membuka aplikasi tertentu hanya dengan melakukan tap sebanyak 2 kali, atau untuk menjalankan pemutar musik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengaktifkannya, pengguna harus mengunduh aplikasinya di Play Store. Itu pun yang merilis belum resmi dari Google sendiri, melainkan pihak ketiga yang memanfaatkan API pemindai sidik jari di Android Marshmallow.
Selain itu kalau mau bisa menggunakan gesture geser jari, ponsel pengguna juga harus dalam kondisi root. Bila tidak, maka gesture yang bisa dipilih hanya melakukan tap.
Seperti detikINET kutip dari The Next Web, Selasa (15/11/2016), juga disebutkan kalau tak semua ponsel bisa menggunakan aplikasi Fingerprint Gestures. Beberapa ponsel dilaporkan tak mendukung aplikasi tersebut ketika coba diinstal lewat Play Store. (yud/rou)