Jika dibandingkan dengan iOS dan Android, Tizen sebagai sistem operasi yang terbilang masih baru, tentu kalah dalam soal adopsi dan jumlah aplikasi. Untuk menggenjot produksi lebih banyak aplikasi berkualitas, Samsung mengumumkan pemberian insentif bagi para developer untuk menciptakan aplikasi di Tizen.
Dikutip detikINET dari Ubergizmo, Senin (14/11/2016), Samsung akan memberikan insentif hingga USD 1 juta per bulan atau di kisaran Rp 13 miliar untuk para developer. Inisiatif ini akan mulai berjalan pada Februari sampai Oktober 2017 .
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apakah program ini akan sukses? Seperti kita tahu, sudah ada beberapa perusahaan seperti Microsoft dan BlackBerry menggunakan cara yang sama. Namun pada akhirnya, platform Windows Phone dan BlackBerry tenggelam, sehingga hanya menyisakan dominasi Android dan iOS. Ya siapa tahu, Samsung bisa lebih beruntung. (rns/fyk)