Acer: Harga MacBook Pro Mahal Banget

Jakarta - MacBook Pro anyar yang baru diluncurkan Apple memang tidak murah, khususnya model yang dibekali dengan Touch Bar. Acer sebagai salah satu kompetitor pun melancarkan kritikan.

"MacBook Pro yang baru dari Apple itu memang mahal sekali. Benar-benar tidak terjangkau bagi user biasa," sebut Dave Lin, presiden Acer yang dikutip detikINET dari Nikkei, Rabu (2/11/2016).

Dave menilai harga MacBook Pro yang mahal itu adalah peluang bagi vendor lain seperti Acer sendiri. Sebagai lawan, Acer baru saja merilis Swift 7, laptop cantik seharga USD 1.360 yang diklaim paling tipis di segmen 13 inch.

"Kami bertujuan untuk melewati Apple dan kembali menjadi brand PC lima besar tahun depan," demikian ambisi Dave. Memang Acer belakangan agak keteteran di industri PC. Menurut riset Gartner, Acer berada di posisi keenam vendor PC terbesar, tepat di belakang Apple.

Dave menggarisbawahi bahwa segmen menengah ke atas hanya mencakup 20% dari seluruh pengapalan. Sedangkan 60% laptop yang terjual adalah kelas bawah di mana Acer agresif bermain di segmen ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, MacBook Pro versi Touch bar varian 13 inch dilepas seharga USD 1.799. Sementara versi 15 inch dibanderol USD 2.399. Apple juga menghadirkan MacBook Pro versi standar tanpa Touch Bar seharga USD 1.499 atau Rp 19 juta.

Touch Bar sendiri adalah layar sentuh di atas keyboard fisik MacBook Pro yang memiliki beragam fungsi. Mulai dari navigasi, menampilkan emoji, tombol pengeditan foto hingga fungsi lainnya dari aplikasi pihak ketiga. Turut disematkan tombol Touch ID di bagian ujung Touch Bar.

(fyk/ash)