Sensasi Virtual Reality Hingga Bocoran 5G

Shanghai - Ajang Mobile World Congress (MWC) Shanghai kembali dihelat. Memasuki tahun kelima, pameran ini menyajikan tren teknologi terkini dan bocorannya untuk masa depan.

Pameran yang belokasi di Shanghai New International Expo Center (SNIEC) ini akan berlangsung dari 29 Juni hingga 1 Juli mendatang. Berbeda dari sebelumnya, MWC Shanghai 2016 diikui oleh peserta lebih banyak.

"Dari tahun ke tahun, kami mengalami peningkatan. Seperti 2016 ini, penyelenggaraannya lebih besar. Beberapa hall baru kami gunakan," kata Larry Loh, PR Director GSM Association (GSMA) Asia dalam jumpa pers.

Pihak GSMA mencatat ada 550 perusahaan yang menjadi peserta tahun ini. Meningkat dari 350 peserta tahun 2015. Alhasil, pihak penyelenggara harus menambah empat hall di SNIEC.

Mereka berharap tahun ini, MWC Shanghai didatangi oleh lebih dari 50 ribu orang. Sehingga dapat melampaui jumlah pengunjung tahun lalu yang sebesar 40 ribu.

Dari 5G Hingga VR

Tahun ini, MWC Shanghai mengambil tema Mobile is Me. Merefleksikan imbas teknologi mobile pada kehidupan sehari-sehari. Karena itu topik yang dihadirkan pun tidak jauh dari teknologi mobile terkini.

Seperti MWC Barcelona, teknologi 5G dan Internet of Thing masih menjadi pembahasan utama. Tapi MWC Shanghai menjadi menarik karena turut memfokuskan teknologi virtual reality (VR).

Pihak GSMA menyediakan satu hall khusus bagi teknologi VR. Sejumlah perangkat VR pun diboyong, tidak ketinggalan game serta aksesori pendukungnya. Penggunjung pun dapat merasakan pengalaman dunia VR secara maksimal.

Tidak kalah menariknya adalah kendaraan pintar. Sejumlah vendor memamerkan hasil inovasinya, salah satu menarik adalah YunOS.

Sistem operasi ini dibesut oleh perusahaan e-commerce asal China, Alibaba. Setelah diterapkan pada perangkat mobile dan smartphone, YunOS siap dihadirkan berjalan di mobil pintar. Dan di arena MWC Shanghai, mobil tersebut dipamerkan.

MMIX Asia Sumit & Graphene Summit

Dalam kesempatan ini, GSMA turut mengumumkan dua program baru pada perhelatan MWC Shanghai. Program tersebut meliputi MMIX Asia Summit dan Graphee Summit.

MMIX Asia Summit merupakan lanjutan MMIX Summit yang berlangsung di MWC Barcelona pada Februari lalu. Menghadirkan pemain kuncil di industri TV, Broadcast, konten mobile dan media.

Sementara Graphene Summit menjadi ajang perdana. Kegiatan ini menampilkan sejumlah pakar peraih Nobel untuk menyampaikan keynote yang membahas teknologi terkait graphene. Selain itu turut diperlihatkan sejumlah produk hasil inovasi, meliputi ponsel flexibel, sensor ultra-thin, baterai ultra -fast. (afr/ash)