Mau Gandeng Developer Lokal untuk Bikin Konten VR, Samsung?

Jakarta - Ketika nanti merilis Gear VR ke pasar Indonesia, Samsung mengaku telah menyediakan ratusan konten yang beragam, mulai dari yang gratis hingga berbayar. Lantas bagaimana dengan konten lokal?

Menjawab pertanyaan yang dilontarkan seputar konten lokal, Product Marketing Manager Tablet & Gear Samsung Electronics Indonesia Seto Anggoro mengatakan bahwa pihaknya mungkin akan bekerja sama dengan pengembang konten dari Indonesia.

"Di Indonesia sendiri Samsung memiliki Samsung Riset Indonesia. Jadi kalau untuk konten lokal nanti kami akan berembuk terlebih dahulu dengan mereka," tutur Seto kepada detikINET ketika ditemui di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (2/2/2016).

Meski saat ini belum ada kerja sama dengan pengembang konten lokal, Seto mengatakan bahwa saat pihak Samsung sudah memiliki rencana ke arah sana. "Belum ada kerja sama, tapi Samsung sangat terbuka dengan kesempatan ini," ucap Seto.

Sementara itu untuk target pasar, Galaxy Gear VR ini sendiri disasarkan untuk orang-orang yang ingin mengetahui segala sesuatu yang baru. Mereka yang ingin mencicipi teknologi baru.

Soal harga yang dipatok Rp 1,5 juta, Seto sangat optimis perangkatnya akan diterima oleh masyarakat Indonesia. "Kalau kita bicara masalah harga, Galaxy Gear VR ini termasuk yang murah dan kompetitif dibanding kompetitor lainnya," pungkas Seto.

Galaxy Gear VR dijadwalkan sudah tersedia di seluruh pasar Tanah Air pada akhir bulan Februari 2016. Sebelum membeli, pastikan gadget Anda Galaxy Note 5, S6, S6 Edge, dan S6 Edge+. Di luar itu, headset tidak akan berfungsi. (mag/asj)