iPhone 6S Diprotes

Jakarta - Besar kemungkinan ponsel terbaru Apple akan dinamakan iPhone 6S. Dugaan tersebut berdasarkan pola yang kerap dipakai perusahaan yang bermarkas di Cupertino, California, Amerika Serikat itu sejak 4 tahun silam.

Selain itu bocoran foto kotak ritel pun memperkuat perkiraan kehadiran iPhone 6S. Tapi bila Apple akhirnya menggunakan nama tersebut, ada satu perusahaan dipastikan akan keberatan.

Mereka telah memasang billboard permohonan kepada Apple di sejumlah tempat, mulai di depan Apple Store hingga di area Times Square. Dalam iklan tersebut tertulis:

Dear Apple,
Please call it iPhone 7
Sincerely,
6S Marketing



Sang pemohon -- yang bernama 6S -- dalam billboard tersebut adalah perusahaan iklan. Mereka punya alasan sendiri kenapa keberatan dengan penamaan iPhone 6S.

"Kami menamakan 6S karena kedengarannya seperti kata sukses," kata Chris Breikss President 6S Marketing seperti detikINET kutip dari BGR, Jumat (4/9/2015).

"Nama 6S berasal dari plat kustom pada Mercedes ayah saya. Dan saya melihat ketika berumur 11 tahun. Setelah banyak pertimbangan, kami menyadari bahwa 'six-esses," terdengar seperti 'success'. Kemudian dijadi nama perusahaan kami," cerita Breikss.

Lebih lanjut Breikss mengatakan pihaknya memang telah menyadari bahwa sejak peluncuran iPhone 4S, ke depannya pastilah Apple bakal merilis 6S. Hal tersebut dirasa akan 'mengancam' perusahaannya, karenanya mereka meminta Apple menganti nama perangkatnya sebelum dirilis.

"Kami menyukai Apple dan menggunakan iPhone sehari-hari. Sebenarnya tak jadi masalah kami berbagi nama. Tapi kami lebih memilih Apple mempertimbangkan nama iPhone 7," kata Breikss.

Sayangnya harapan Breikss bakal sulit terwujud. Pasalnya sebelumnya sudah terjadi penamaan yang sama, yakni HealthKit. Perusahaan yang dikomandoi Tim Cook tak lantas mengubah nama fitur kesehatannya tersebut.

Terlepas dari semua itu, adanya billboard tersebut, bila ditelaah lagi merupakan kampanye marketing yang cukup brilian. Tak hanya menguntungkan bagi 6S marketing sendiri. Tapi untuk Apple sendiri. Sebab, belum juga dirilis, namun nama 6S sudah menyebar ke seantero dunia.

(ash/ash)