Meski pasar ponsel di China tengah melambat. Xiaomi tetap mengalami pertumbuhan. Pabrikan pembesut Redmi 2 ini berhasil menjual lebih dari 34,7 juta unit smartphone selama paruh pertama 2015.
"Bahkan di saat pasar smartphone China cenderung turun. Kami berhasil tumbuh 33% dari tahun lalu," ujar Lei Jun, CEO Xiaomi seperti detikINET kutip dari Wall Street Journal, Jumat (3/7/2015).
Meski berhasil mengalami pertumbuhan, Xiaomi tampaknya harus kerja ekstra keras di semester kedua. Pasalnya, Lei Jun telah menargetkan perusahaannya mampu menjual 80 juta hingga 100 juta ponsel selama 2015.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diketahui, mulai minggu depan Xiaomi akan mulai memasarkan produknya di Brazil. Mereka pun berencana memasuki negara Amerika Latin lain, seperti Meksiko dan Kolombia. Dengan demikian, Xiaomi dapat menjual lebih banyak ponsel di semester kedua. (rou/rou)