Hal agak berbeda dilakukan di India, ekspansi internasional OnePlus ini dilakukan dengan cara menggandeng toko online Amazon India. Lalu, bagaimana bila Indonesia kedatangan OnePlus One, bagaimana cara menjualnya?
"Kami mencari metode distribusi yang paling masuk akal bagi pengguna di Indonesia. Bekerja dengan mitra lokal, seperti yang kita lakukan dengan Amazon.in di India, itu mungkin menjadi salah satu kemungkinan," ujar co-founder sekaligus Director of Global OnePlus Carl Pei, kepada detikINET, Rabu (10/12/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia sendiri, menurut OnePlus, adalah negara yang sangat penting bagi mereka untuk melakukan ekspansi. Mereka berkeyakinan untuk mencari cara dengan hati-hati agar bisa diterima konsumen Tanah Air.
"Ekspansi ke Indonesia benar-benar akan terjadi, bahkan jauh lebih awal dari yang kita pikirkan. Kami memiliki banyak pengguna aktif Indonesia pada forum kami dan ingin mendapatkan perangkat kami ke tangan mereka," sebutnya.
OnePlus One sendiri merupakan smartphone menarik dengan custom ROM dari CyanogenMod. Spesifikasinya pun tergolong tinggi, seperti prosesor Snapdragon 801 berkecepatan 2.45 GHz, RAM 3 GB, kamera 13 MP, dan layar IPS 5,5 inch full HD (1920x1080 pixel) berlapis kaca Gorilla Glass 3.
Nah, sumber detikINET menyebut, OnePlus sudah menjajaki kolaborasi dengan Lazada. Situs e-commerce ini memang identik sebagai situs jualan ponsel. Sebelumnya, Lazada sukses menjual ribuan ponsel Xiaomi secara online.
(tyo/ash)