Advan tak mau terlalu nyaman cuma bermain di pasar smartphone dan tablet PC, segmen feature phone pun coba diliriknya. Sebagai 'serangan' pertama, ponsel Rp 200 ribuan bakal dilepas vendor merek lokal tersebut.
Tjandra Lianto, Direktur Marketing Advan mengatakan, eksistensi Advan di ranah feature phone sekaligus jadi jawaban Advan untuk melengkapi line-up produknya.
"Dulu kita dikenal sebagai produsen komputer. Lalu pada tahun 2010, mulai masuk ke pasar tablet PC dan smartphone. Kini kita coba melengkapi jajaran produk Advan dengan menghadirkan produk feature phone," jelas Tjandra, dalam temu wartawan terbatas di Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (12/3/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita akan mulai merilis produk feature phone pada akhir Maret ini. Sampai akhir tahun 2014, bakal ada lebih dari lima produk yang akan dirilis," tegasnya.
Tjandra masih belum mengungkap produk apa yang akan jadi andalan Advan di segmen ponsel kelas pemula tersebut. Namun yang pasti, meski berlabel 'murah', Advan tak ingin menyodorkan ponsel murahan.
"Dari segi packaging dan desain akan kita buat menarik, dengan corak warna-warni. Termasuk keypad dan kamera yang nyaman digunakan. Dan kita akan buat brand khusus untuk segmen ini," lanjutnya.
"Jika vendor lain merintis bisnis dengan menghadirkan feature phone baru naik ke handset di atasnya, sedangkan Advan terbalik. Kami awalnya masuk dan kini punya posisi kuat di pasar menengah ke bawah, sekarang baru masuk ke feature phone untuk melengkapi jajaran produk kami," Tjandra menjelaskan.
Andy Gusena, Marketing Strategy Advan menambahkan, pasar feature phone sejatinya masih menggiurkan. Dengan lalu-lintas produk yang terjual sekitar 4-5 juta per bulan.
"Jika melihat angka itu tentu besar sekali sehingga dari segi potensi bisnis sangat bagus," ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Pasar feature phone pun dianggap punya sifat yang unik dan berbeda dengan pasar smartphone. Di mana untuk pasar ponsel pemula, tak terlalu terpengaruh dengan brand. Tetapi lebih ke soal harga dan usability (kemudahan penggunaan).
Dengan kehadirannya ke feature phone, Advan nantinya bakal bertarung dengan vendor merek lokal lainnya, termasuk dengan brand besar -- Nokia.
Pun demikian, hal ini tak membuat Advan ciut. Dengan modal punya pangsa pasar 40% di ranah tablet PC, vendor yang punya pabrik di kawasan industri Candi, Semarang ini berani membidik 10% pangsa pasar di feature phone di akhir 2014.
(ash/fyk)