Selama ini Apple selalu membuat software dan hardware menjadi satu kesatuan, seperti OS X dengan MacBook. Hal ini terjadi bertahun-tahun hingga kini, sampai satu rahasia kecil terungkap.
Mendiang Steve Jobs ternyata pernah menginginkan laptop Vaio besutan Sony untuk dibenamkan dengan sistem operasi OS X. Walaupun pada akhirnya, sampai akhir hayatnya kesempatan itu tidak pernah terwujud.
Bocoran ini datang dari penulis lepas asal Jepang Noboyuki Hayashi. Dia telah menulis dan mengikuti perkembangan Apple selama dua dekade lamanya. Hayashi menceritakan awal kisah yang terjadi di awal tahun 2001.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Β "Steve Jobs dan pejabat Apple lainnya bahkan rela menunggu kami selesai bermain golf untuk memperlihatkan produk Vaio yang berjakan Mac OS," kata Ando seperti diceritakan Hayashi, dan dilansir dari The Verge, Kamis (6/2/2014).
Saat ini memang Jobs sudah menjadikan bisnisnya berbeda dengan Windows dengan menjual komputer beserta software di dalamnya. Tapi Jobs berterus terang sangat menyukai produk Vaio, dan memberikan pengecualian.
Sayangnya kita tidak akan melihat laptop Sony dengan sistem operasi Mac hingga kini. Sebab, saat itu Ando melihat terlalu beresiko memilih dua OS, sedangkan Windows tengah naik daun lagi.
Ya, andai saja Sony mau menerima pinangan Apple saat itu, mungkin lini bisnis komputer jinjingnya tidak akan sepayah sekarang. Bahkan mereka sampai rela menjual unit bisnisnya ke pihak lain.
(tyo/eno)