Memang BlackBerry belum memberi tanggal pasti. Namun seperti dilansir Reuters, Chief Marketing Officer BlackBerry Frank Boulben mengatakan bahwa BBM lintas platform akan hadir dalam hitungan hari, setelah sebelumnya di-pending lantaran masalah teknis.
Boulben menambahkan, BlackBerry telah melakukan berbagai perbaikan terhadap layanan pesan instan andalannya itu yang sudah diuji secara terbatas. Mulai dari tampilan menu depannya yang berbeda dibanding versi sebelumnya hingga terkait fungsi notifikasi yang kali ini dapat dinonaktifkan oleh penggunanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BlackBerry sendiri tengah berusaha meyakinkan konsumen dan para investor akan masa depan perusahaan. Salah satu cara yang mereka lakukan adalah dengan menggeber surat terbuka.
Surat ini ditampilkan di koran-koran ternama di beberapa negara, termasuk The Washington Post dan Wall Street Journal. Total surat, ini 'menghiasi' 30 koran di 9 negara.
Di sini BlackBerry pada intinya ingin meyakinkan investor dan konsumen bahwa di luar diskusi akuisisi, pihak perusahaan akan tetap melanjutkan dukungannya kepada pihak individu, pelaku bisnis dan konsumen pemerintahan.
Perusahaan Kanada tersebut memang mengakui bahwa mereka tengah menghadapi kondisi sulit. "Tidak ragu lagi, ini adalah masa-masa menantang bagi kami dan kami tidak ingin meremehkan situasi dan kendala yang ada," pungkas BlackBerry.
Artikel Terkait:
-. 'BBM di iPhone dan Android: 5 Fitur Baru Muka Lama
-. BBM Disambut Fans Android & iOS
-. Serba-serbi 'BBM For Everyone'
-. FotoINET: Mengintip Aksi BBM di Ponsel Android
(ash/fyk)