Ivy Bridge sudah mengusung proses fabrikasi 22nm, ini berarti prosesor akan lebih ramping namun juga memiliki jumlah transistor lebih banyak dari seri Core i sebelumnya. Alhasil, selain hemat daya komputer pun lebih bertenaga.
"Ivy Bridge memiliki arsitektur Sandy Bridge yang telah disempurnakan. Intergrasi GPU telah diperbaiki, share cache prosesor juga telah disempurnakan," jelas Mooly Eden, vice president and general manager of the PC Client Group.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Performa grafis yang ditanamkan pada prosesor ini juga cukup lumayan. Sudah mengusung directX 11, dan bisa memainkan game sekelas HAWK 2 tanpa masalah.
"Dengan Ivy Bridge Anda tidak hanya bekerja dengan komputer, namun juga akan jatuh cinta pada komputer," tandas Eden, yang mengundang tawa para peserta IDF 2011 di Moscone Center West, San Francisco Rabu (14/9/2011).
(eno/rns)