Xperia Play untuk Selandia Baru Dicuri

Jakarta - Belum juga ditentukan waktu perilisannya, pecinta gadget di Selandia Baru yang menantikan Sony Ericsson Xperia Play sudah harus kecewa. Pasalnya, Vodafone di Selandia Baru mengonfirmasikan bahwa kehadiran ponsel tersebut akan tertunda.

Namun yang mengherankan dan tidak biasa, kehadiran ponsel game besutan Sony itu kabarnya tertunda lantaran mengalami pencurian dalam jumlah besar saat akan dikapalkan.

"Sangat menyesal mengabarkan bahwa peluncuran Xperia Play akan tertunda. Terjadi pelanggaran keamanan yang besar. Pengapalan ponsel tersebut telah dicuri," demikian diberitahukan Vodafone Selandia Baru melalui akun Twitternya.

Namun seperti keterangan yang dilansir ZDNet dan dikutip detikINET, Rabu (18/5/2011), tidak ada keterangan lebih mendetail mengenai hal ini. Pun Vodafone selaku distributor ponsel tersebut belum menggelar konfirmasi resmi dan menyebutkan berapa banyak unit Xperia Play yang dicuri.

Sebelumnya, Xperia Play, yang juga dikenal dengan sebutan 'PlayStation Phone' telah menghadapi kendala di beberapa negara. Salah satunya yang sangat kentara yakni kegiatan produksi yang tertunda karena hantaman tsunami dan gempa bumi di Jepang Maret silam.

Di Inggris, semua perangkat yang berbasis Android Gingerbread itu dipertimbangkan kembali sebelum memasuki negeri kerajaan itu dikarenakan masalah software. Selain itu, serangan cyber yang menghantam layanan game online milik Sony, PlayStation Networks juga turut menjadi pertimbangan kesiapan Xperia Play.

Beruntung, untuk konsumen di Amerika Serikat tampaknya perilisan akan berjalan mulus. Ponsel game ini segera memulai debutnya di negeri Paman Sam pada 26 Mei mendatang. Didistribusikan oleh Verizon Wireless, ponsel ini akan dibanderol seharga USD 199,99 dengan paket berlangganan data selama dua tahun.
(rns/fyk)