.webp)
Searce, perusahaan konsultan teknologi, berencana meningkatkan investasi lebih lanjut di sektor kecerdasan buatan (AI), juga mengembangkan berbagai solusi khusus untuk berbagai industri, seperti keuangan, asuransi, ritel, dan telekomunikasi.
Langkah ini diambil Searce setelah didaulat menjadi Google Cloud Country Partner of the Year 2025 untuk Asia Tenggara. Hal ini menegaskan komitmen mereka dalam transformasi organisasi secara digital di berbagai wilayah.
"Kolaborasi kami dengan Google Cloud memainkan peran penting dalam mendukung klien kami di seluruh Asia Tenggara untuk mendobrak batas-batas teknologi dan membuka berbagai kemungkinan baru melalui solusi berbasis AI dan data," kata Yash Thakker, Director, Solutions Consulting, APAC, Searce, dalam keterangan yang diterima detikINET.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan lebih dari 150 pelanggan di wilayah ini dan peningkatan akuisisi akun baru sebesar 40%, pengakuan ini merupakan bukti dedikasi tim kami dalam memberikan hasil yang nyata," tambahnya.
 Searce menjadi Google Cloud Country Partner of the Year 2025 untuk Asia Tenggara Foto: Dok. Searce |
Selama lima tahun terakhir, Searce secara signifikan telah memperluas investasinya di Asia Tenggara, dengan hadir di Singapura, Malaysia, Indonesia, Vietnam, dan Filipina. Pertumbuhan ini tercermin dalam metrik bisnis utama, dengan pertumbuhan layanan sebesar 65% dan peningkatan jumlah karyawan lokal sebesar 94%, hampir dua kali lipat dari tim APAC-nya dari tahun 2023 hingga 2024.
Dengan memperkuat kehadirannya di kawasan regional dan memperdalam keahlian di bidang AI, Data & Analytics, dan Modernisasi Aplikasi, Searce terus memberdayakan bisnis untuk memaksimalkan potensi solusi Google Cloud.
"Kami dengan bangga mengumumkan Searce sebagai pemenang Google Cloud Partner Award 2025 dan merayakan dampak yang mereka berikan dalam mendukung kesuksesan pelanggan selama satu tahun terakhir," kata Kevin Ichhpurani, President, Global Partner Ecosystem, Google Cloud.
(asj/asj)
