Intel akan Lepas Unit Bisnis Memori Chip-nya

San Francisco - Produsen chip terbesar di dunia, Intel Corporation, dikabarkan akan melepas unit bisnis memori chip miliknya. Unit bisnis tersebut dinilai kurang menguntungkan.Saat ini, menurut analis American Technology -- Doug Freedman, Intel tengah melanjutkan perbincangannya dengan STMicroelectronics terkait penjualan unit bisnis tersebut.Gabungan operasi itu nantinya akan bernilai kurang dari US$ 3 miliar penjualan per tahun.Tidak disebutkan siapa calon pembeli potensial unit bisnis tersebut. Dikatakan Freedman, unit bisnis yang membuat NOR flash memory itu kemungkinan akan 'jatuh' ke tangan sebuah perusahaan ekuitas swasta (tidak disebutkan namanya).Lebih lanjut Freedman mengatakan, Intel mempekerjakan sekitar 5.000 orang karyawan di divisi tersebut, yang tersebar di New Mexico, Irlandia dan Israel. Freedman memperkirakan, unit bisnis NOR Intel telah merugi US$ 120 juta per kuartalnya pada 2006.Beberapa analis lain juga sependapat dengan Freedman. "Analis (memori) kami Clare Hisrt Agustus lalu memperkirakan, unit NOR flash itu akan terjual sebelum akhir tahun," ujar Jeremey Donovan, direktur penelitian perusahaan konsultan Gartner, yang dikutip detikINET dari sfgate, Selasa (12/12/2006).Intel sendiri masih enggan angkat bicara terkait pernyataan tersebut. Sekedar informasi, Intel pada Mei lalu telah memisahkan produksi chip memori dari operasi lainnya. Ini menandakan bahwa produsen komputer yang berbasis di Santa Clara, California itu memang tengah menyiapkan pelepasan unit itu.Melalui penjualan unit bisnis itu, Intel nantinya bisa melakukan penghematan biaya hingga US$1 miliar per tahun. (dwn/dwn)