Huawei Kembali Bertaji di Kandang Sendiri, Siap Mengusik Apple Lagi

Pasar HP di China terus mengalami pemulihan usai diterjang pandemi. Salah satu mendorongnya Huawei.

Data Q4 2023 yang baru dirilis Canalyst mengungkap total pengapalan HP di China berjumlah 73,9 juta. Angka ini -1 % dari periode yang sama dari tahun lalu, tapi lebih baik dari tiga kuartal sebelumnya di 2023.

Huawei menjadi kuda hitam dengan melesat ke peringkat keempat. Mereka mampu melipatgandakan pengiriman, bahkan hampir dua kali lipat dibandingkan Q4 2022.

Kebangkitan Huawei ke Top 5 China sebagian besar didorong oleh kedatangan Mate 60 Pro dengan chipset Kirin 9000S yang dibuat di dalam negeri. Meskipun chip tersebut dibuat dengan teknologi proses 7nm yang berusia lima tahun dan lebih lambat dibandingkan pendahulunya pada tahun 2020, banyak masyarakat setempat menanti inovasi software dan hardware dari Huawei.

Dengan rencana kehadiran P70 series, bukan tidak mungkin Huawei makin mengusik pasar Apple. Selain itu, kata Manajer Riset Canalys Amber Liu, Huawei akan mengintensifkan persaingan pasar di 2024 karena semua perusahaan berinvestasi besar-besaran pada layanan AI generatif, perangkat keras, dan infrastruktur.

Apple sendiri saat ini menjadi penguasa pasar di China. Dirilisnya iPhone 15 series mendorong Apple ke puncak untuk pertama kalinya. Canalyst mengatakan permintaan iPhone baru lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, kondisi ini bikin perusahaan yang bermarkas di Cupertino itu mencatat pertumbuhan sebesar 6% YoY.

Apple berhasil mengungguli pesaing lokal di posisi teratas sepanjang tahun 2023 dengan peningkatan sebesar 1%. Sementara Vivo, Oppo, Honor, dan Xiaomi mengalami penurunan pengiriman.