Jakarta -
Tahun 2023 jadi tahun yang menarik untuk persaingan e-commerce di Indonesia. Karena baya terdapat inovasi-inovasi yang memberikan pengalaman berbelanja dan berjualan online yang baru, salah satunya melalui Live Streaming.
Medium tersebut menjadi daya tarik utama yang dampaknya tidak hanya meningkatkan aktivitas belanja tetapi juga jadi strategi utama bagi para pelaku usaha, baik brand lokal maupun UMKM dalam menjajakan produknya. Terbilang para pemain e-commerce di Indonesia seperti Shopee, TikTok, Tokopedia, dan Lazada pun berlomba-lomba untuk mengambil peran penting dalam membentuk tren ini.
Executive Director IPSOS Indonesia Andi Sukma mengatakan di sepanjang tahun 2023, banyak inovasi yang diberikan para e-commerce untuk menjadi pusat perhatian dan menjadi tempat konsumen berbelanja. Ia menyebut dengan fenomen live streaming itu bukan hanya sekadar tren belaka, tetapi manifestasi nyata dari evolusi perilaku konsumen dan strategi penjualan online.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sepanjang tahun 2023, inovasi yang dihadirkan para pemain e-commerce telah menjadi pusat perhatian dalam pengalaman berjualan online. Salah satunya, fenomena live streaming bukan sekadar tren biasa, melainkan manifestasi nyata dari evolusi perilaku konsumen dan strategi penjualan online," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Kamis (18/1/2024).
Andi juga menyebutkan dari persaingan inovasi e-commerce di Indonesia ini, pihaknya melihat kehadiran Shopee Live telah mendominasi pasar live streaming di Indonesia terlebih untuk penjual brand lokal maupun UMKM.
"Kompetisi yang dinamis serta adanya isu-isu mengenai pembatasan regulasi hingga narasi dua pemain besar yang berkolaborasi menuju akhir tahun 2023 lalu telah menjadi aspek menarik bagi IPSOS dalam riset kami kali ini. Kami juga melihat bagaimana kehadiran Shopee Live telah mendominasi pasar live streaming terutama bagi penjual yang mayoritas brand lokal dan UMKM. Namun, apa saja yang menjadi daya tarik penjual, hingga faktor lainnya yang menjadi landasan memilih sebuah platform live stream untuk berjualan? Tentunya keseruan pertarungan sengit di antara platform e-commerce juga kami ungkap dalam riset kali ini," tambahnya.
Fenomena ini juga menjadi dukungan kuat bagi brand lokal dan juga UMKM untuk menjadi pilar utama bagi para e-commerce dalam mendorong ekosistem bisnis yang berkelanjutan. Dari situasi pasar digital para periode kuartal ketiga tahun 2023, IPSOS melakukan sebuah survei terkait 'Tren Live Streaming E-commerce bagi Penjual'.
Survei tersebut melibatkan responden yang banyak merupakan pemilih brand lokal dan UMKM di Indonesia yang memanfaatkan berbagai fitur live streaming di marketplace melalui IPSOS Online Panel. Di antaranya para e-commerce di atas, IPSOS mencatat dari hasil surveinya terdapat 3 indikator utama, Shopee Live menjadi fitur live streaming yang paling disukai oleh brand lokal dan UMKM, dan indikator lainnya adalah:
- Shopee Live memimpin pada indikator fitur live streaming yang paling populer (Awareness) bagi para brand lokal dan UMKM dengan persentase 96%, diikuti oleh TikTok Live (87%), Lazada Live (71%), dan Tokopedia Play (62%)
- Selanjutnya, dalam indikator yang menggunakan pendekatan marketplace yang paling banyak digunakan dalam 3 bulan terakhir bagi para brand lokal dan UMKM untuk menjual/memasarkan produk secara live streaming juga ditemukan Shopee Live (88%) kembali terpilih sebagai saluran utama, diikuti oleh TikTok Live (61%), Lazada Live (35%) dan Tokopedia Play (27%).
- Aspek lainnya yang menjadi pertimbangan utama dalam memilih fitur live streaming untuk berjualan adalah bagaimana platform dapat memberikan pangsa pasar nilai transaksi. Pada indikator Share of Value, mayoritas brand lokal & UMKM memilih Shopee Live (44%), diikuti TikTok Live (28%), Lazada Live (17%), dan Tokopedia Play (12%).
Tren 2023, Para Penjual Jadikan Live Shopping Daya Tarik ProdukPastinya setiap e-commerce berlomba-lomba menawarkan platform mereka dengan berbagai keunggulan di dalamnya. Melalui fitur berjualan secara real time ini memberikan banyak manfaat bagi penjual terkhusus brand lokal dan UMKM.
Dari data yang dihimpun IPSOS, platform penjualan live streaming ini berhasil memberikan peningkatan omzet sebesar 73%, ekspansi jangkauan pasar sebesar 68%, penghematan biaya promosi sebesar 64%, kemudahan berinteraksi dengan pelanggan online secara real time sebesar 49%, dan merasa lebih unggul dalam persaingan sebesar 37%.
Kemudian, IPSOS juga mencatat alasan apa saja yang dicari dan mempengaruhi preferensi para penjual dalam memilih fitur live streaming di platform e-commerce:
- Fitur live streaming dengan layanan interaktif untuk pertumbuhan bisnis khususnya brand lokal dan UMKM
Salah satu keunggulan utama live streaming terletak pada kemampuannya untuk menyajikan interaksi langsung antara penjual dan konsumen. Melalui live streaming, brand lokal dan UMKM dapat berkomunikasi secara real-time, menjawab pertanyaan, dan memberikan informasi langsung kepada konsumen.
Keterlibatan ini membuat pengalaman berbelanja yang tidak hanya lebih personal tetapi juga meninggalkan kesan yang tak terlupakan. Dalam segi pelayanan interaktif, IPSOS mengemukakan Shopee Live dengan 59%, menunjukkan keunggulannya yang signifikan dibandingkan dengan TikTok Live (26%), Lazada Live (8%), dan Tokopedia Play (7%) bagi brand lokal dan UMKM.
Keberhasilan Shopee Live dalam menyajikan layanan interaktif yang unggul menjadikannya sebagai pilihan utama bagi brand lokal dan UMKM. Kontribusinya terhadap pertumbuhan bisnis brand lokal dan UMKM tidak diragukan lagi, dengan 62% responden mengakui bahwa Shopee Live menjadi pilihan sebagai fitur live streaming yang paling membantu mereka untuk bertumbuh. Diikuti oleh TikTok Live (26%), Tokopedia Play (7%), dan Lazada Live (6%).
Fitur Live Streaming Bantu Tingkatkan Omzet Brand Lokal dan UMKM
Dalam perbandingan antara platform e-commerce, lebih dari setengah brand lokal dan UMKM (62%) memilih Shopee Live sebagai fitur live streaming yang memberikan peningkatan omzet terbesar bagi bisnis mereka, lalu diikuti oleh TikTok Live (26%), Tokopedia Play (7%), dan Lazada Live (6%).
Hal ini sejalan dengan hasil temuan survey IPSOS dimana Shopee Live dianggap sebagai live streaming yang menawarkan gratis ongkir paling banyak untuk brand lokal & UMKM (65%), diikuti oleh TikTok Live (20%), Lazada Live (8%), dan Tokopedia Play (7%).
Kategori Fashion-Beauty Miliki Antusiasme Tinggi dari Brand Lokal-UMKM
Dari survei yang dilakukan IPSOS menunjukan sejauh mana live streaming jadi alat pemasaran yang beragam dalam e-commerce . hal ini telah disadari oleh para penjual brand lokal dan UMKM untuk mengaplikasikannya di live streaming untuk menciptakan keterlibatan konsumen dan jadi salah satu strategi penjualan mereka.
IPSOS mengungkapkan mayoritas brand lokal dan UMKM dari kategori Fashion sebanyak 56%, Beauty, Care, & Healthy sebesar 39%, dan Daily Product atau FMCG sebanyak 32%, serta kebutuhan Lifestyle sebesar 17%.
Ini menjadi kategori penjual yang paling banyak memanfaatkan fitur live streaming milik platform marketplace, selain itu, penjual dari kategori perlengkapan rumah dan elektronik juga kini mulai mengikuti tren penjualan live streaming ini.
Merujuk pada hasil survei di atas, maka kategori Fashion dan Beauty jadi dua kategori yang jadi incaran utama masyarakat. Perkembangan dua kategori ini jadi cerminan bagaimana transformasi digital telah memberikan gaya jual-beli yang baru lewat popularitas live streaming di e-commerce.
Berdasar hasil survei ini juga, Shopee Live kembali menduduki peringkat pertama dan memimpin jauh dari tiga e-commerce lainnya sebagai live streaming yang dipilih oleh para brand dan UMKM dari kategori fashion dan beauty.
Dari data tersebut, dapat disimpulkan Shopee Live jadi kekuatan utama dalam ekosistem live streaming untuk industri fashion dan beauty, dengan mayoritas merupakan brand lokal dan UMKM. Platform ini juga tak hanya jadi pilihan utama, tetapi juga turut berdampak signifikan pada nilai transaksi di kategori tersebut.
Andi menyatakan dari pertumbuhan yang pesat dan tingginya animo para penjual akan platform Shopee Live. Fitur live streaming jadi bagian penting dari ekosistem belanja online di Indonesia.
"Melihat pertumbuhan yang pesat dan tingginya animo para penjual khususnya brand lokal dan UMKM akan Shopee Live, fitur live streaming kini ternyata semakin menjadi bagian penting dari lanskap belanja online di Indonesia. Namun, masih banyak potensi besar yang bisa Shopee kembangkan dan ditawarkan ke depannya melalui berbagai inovasi dan program dalam menyambut live streaming sebagai masa depan industri e-commerce, " jelasnya.
Ia menambahkan kemunculan pelaku baru, bergesernya cara belanja masyarakat, serta kompleksitas isu dan regulasi jadi pewarna dalam narasi perjalanan sejarah dunia belanja online. Bisa disaksikan pada tahun 2023, banyak disuguhkan dengan inovasi-inovasi melalui pengalaman berjualan maupun belanja online yang interaktif.
Di tengah sengitnya persaingan para e-commerce dalam menyajikan layanan live streaming, pilihan penjual terutama dalam mendukung brand lokal dan UMKM, dapat disimpulkan Shopee dengan fitur Shopee Live membuktikan posisi mereka sebagai platform live shopping pilihan para penjual untuk bersaing di pasar online.