Pendiri Netflix Reed Hastings Mundur dari Posisi CEO

Pendiri Netflix, Reed Hastings, melepas jabatan CEO perusahaan raksasa streaming tersebut. Ia masih akan mengemban posisi Chairman.

Co-CEO Netflix, Ted Sarandos, masih akan tetap di posisinya. Sedangkan jabatan Co-CEO yang diemban Hastings akan diserahkan pada Greg Peters yang sebelumnya adalah Chief Operating Officer atau COO.

"Saya ingin berterima kasih pada Reed terhadap kepempimpinannya yang visioner, mentor dan persahabatan dalam 20 tahun terakhir. Kami belajar banyak dari intelektualitasnya dan kehendaknya mengambil risiko besar dan kami menatap ke depan untuk bekerja dengannya dalam tahun-tahun mendatang," kata Sarandos.

Sarandos sendiri diangkat sebagai co-CEO pada 2020 dan memimpin Netflix bersama Hastings. Hastings mendirikan Netflix pada tahun 1997 dan akhirnya berkembang menjadi perusahaan streaming raksasa.

Hastings sudah menyatakan dia berencana akan tetap menjadi Executive Chairman Netflix sampai tahun-tahun mendatang. Dalam pengumuman keuangan terakhir, performa Netflix lebih baik dari perkiraan setelah sempat mengalami penurunan pelanggan.

Hastings sendiri pada awalnya mendirikan Netflix sebagai perusahaan yang menyewakan DVD yang dapat dikirim ke pelanggan. Tapi sejak awal, Hastings sudah punya visi kuat akan bisnis streaming.

"Film lewat internet akan tiba dan pada suatu waktu bakal menjadi bisnis besar. Kami ingin sudah mempersiapkan diri ketika video on demand terjadi. Itulah kenapa perusahaan ini dinamai Netflix, bukan DVD by Mail," sebutnya pada tahun 2005. Visinya pun berhasil, Netflix menjadi layanan streaming tenar di kemudian hari.

Hastings menikah, anaknya dua dan tinggal di San Francisco. Tahun 2012, ia menandatangani inisiatif Giving Pledge yang digagas Warren Buffet dan Bill Gates, di mana kaum kaya berkomitmen menyumbang sebagian besar harta untuk kemanusiaan.