900 Pegawai Xiaomi Kena PHK Massal, Ada Apa?

Fino Yurio Kristo - detikInet
Kamis, 25 Agu 2022 14:11 WIB
900 Pegawai Xiaomi Kena PHK Massal, Ada Apa? (Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET)
Jakarta -

Ratusan pegawai Xiaomi kabarnya kena nasib buruk. Media South China Morning Post melaporkan bahwa sebanyak 900 karyawan Xiaomi kena PHK massal. Ada apa gerangan?

Jumlah tersebut mencakup 3% dari seluruh pegawai yang bekerja di Xiaomi. Salah satu produsen ponsel terbesar dunia itu belum memberi konfirmasi atas kabar tersebut.

Saat ini, ada lebih dari 32 ribu pegawai full time Xiaomi, sebanyak 30 ribu di antaranya berada di China, mayoritas di kantor pusat di Beijing. Di luar China, pegawai Xiaomi cukup banyak yang berbasis di India dan Indonesia.

Belum jelas pegawai bagian apa dan di mana saja yang kena dampak PHK tersebut. PHK dilakukan kemungkinan karena laporan performa keuangan terbaru Xiaomi yang kurang memuaskan.

Seperti dikutip detikINET dari Mashable, Kamis (25/8/2022) pendapatan Xiaomi menurun 20% dari tahun sebelumnya menjadi USD 10,31 miliar. Adapun pendapatan bersih anjlok sedalam 67%. Maka PHK dilakukan kemungkinan untuk efisiensi biaya di tengah situasi yang tidak menentu.

"Di pasar China, sedang ada kenaikan lagi dari pandemi, jadi sebagai hasilnya, maka permintaan (perangkat Xiaomi) sulit dan lemah," kata presiden Xiaomi, Wang Xiang.

Faktor lainnya yang membuat Xiaomi menjadi agak kesulitan adalah harga bahan bakar yang naik serta inflasi yang banyak terjadi di luar negeri. Dengan kata lain, ekonomi memang sedang tidak baik-baik saja.

"Tantangan-tantangan itu secara signifikan berimbas pada permintaan di pasar dan hasil keuangan untuk periode ini," tambah Xiang.

Sejak awal tahun 2022, harga saham Xiaomi telah menurun 40% yang dipicu oleh melambatnya perekonomian China dan selain itu juga melemahnya pertumbuhan global.



Simak Video "Video: Xiaomi 15 Series Dirilis di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya"

(fyk/fay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork