Indonesia Pasar Menggiurkan, Google Cloud Region Merapat

Jakarta - Google mengumumkan ekspansi bisnis terkait investasi pada infrastruktur dan konektivitas secara global, termasuk di Asia. Pada kesempatan ini, perusahaan asal Mountain View, California, Amerika Serikat ini juga akan memperluas Google Cloud Region ke Indonesia.

Jakarta jadi lokasi ekspansi Google Cloud Region, di mana sebelumnya perusahaan tersebut telah memperkenalkannya melalui Google Cloud Summit pada Oktober 2018. Google Cloud Region dipastikan mulai tersedia pada semester pertama 2020.

Baca juga: Google Buka Cloud Region di Indonesia, Apa Itu?

Tim Synan, Kepala Google Cloud untuk wilayah Asia Tenggara mengatakan, Indonesia adalah pusat kekuatan digital dan salah satu pasar Google Cloud yang tumbuh paling cepat di Asia Tenggara.

"Kami telah melihat momentum bisnis dan pelanggan yang signifikan di Indonesia dalam 6-12 bulan terakhir, dan kami yakin bahwa cloud region baru di Jakarta akan membuka lebih banyak peluang untuk berbagai perusahaan dan startup," tutur Synan dalam keterangannya, Jumat (12/4/2019).

Dengan hadirnya Cloud Region di Jakarta, berbagai startup dan perusahaan di seluruh Indonesia bisa memperoleh manfaat dari data dan workload mereka yang berbasis cloud, namun memiliki latensi rendah dan performa tinggi.

Baca juga: Kabel Internet Australia dan Asia Tenggara Rampung Tersambung

"Mereka juga bisa memanfaatkan berbagai alat di Google Cloud untuk mencapai skala yang lebih besar, pendapatan yang lebih tinggi, dan efisiensi biaya," ungkap dia.

Sampai sekarang, perusahaan yang sudah menjalankan workload di Google Cloud, di antaranya Go-Jek, Tokopedia, Tiket.com, dan Traveloka, serta pelanggan dari kalangan perusahaan, yakni Bluebird, CT Corp, Cineplex 21, dan Samudera.

Terhitung saat saat ini, Google Cloud mengoperasikan 58 zona di 19 wilayah seluruh dunia. (agt/krs)