Mencari Bibit Baru Wirausaha Digital

Jakarta - 15 komunitas ikut meramaikan ajang Pesta Wirausaha 2016 demi menumbuhkan bibit baru wirausawahan yang siap beralih dari bisnis offline ke bisnis online.

Komunitas itu antara lain Tangan Di Atas (TDA), HIPMI, Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia, Jaringan Pengusaha Muslim Indonesia, StartUp Lokal, Young On Top, WomenPreneur Community, Komunitas Sukses Mulia, Komunitas Memberi, Nusantara Global Entrepreneurship Community, Yuk Bisnis, Junior Chamber Internasional, Nasional Boot Camp, Japnas dan IIBF.

Presiden Tangan Di Atas, Mustofa Romdloni kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan kewirausahaan nasional adalah langkah tepat untuk saling mengisi dan melengkapi serta menguatkan dalam segala hal.

"Semoga ajang ini bisa menjadi momentum bersejarah bagi seluruh penggiat wirausaha, terutama UKM untuk bisa berkembang bersama-sama dengan daya tahan dan daya saing yang tangguh di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)" jelasnya dalam keterangan, Rabu (4/5/2016).

Pesta Wirausaha 2016 diisi oleh produsen dan merek lokal, komunitas hobi, masyarakat umum, mahasiswa dan pelajar. Dukungan penuh diberikan oleh dua Bank besar nasional yaitu Bank BRI dan Bank BCA. Peserta lainnya, Indonetwork menyambut antusias kegiatan tersebut.


"Kami berharap kolaborasi pada event Pesta Wirausaha nasional ini, Indonetwork dapat lebih memberikan dampak positif kepada para pengusaha Indonesia dengan memberikan informasi mengenai betapa pentingnya berbisnis secara online untuk dapat menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat," kata Head of Business Intelligence Indonetwork Wisnu P. Aji, CFA.

Dijelaskannya, Indonetwork melihat potensi besar dari kegiatan ini, terlebih jika ini dikaitkan dengan industri digital yang makin marak dan berkembang di Indonesia dalam mendukung geliat bisnis.

"Indonetwork dapat memberikan kontribusi berupa sarana periklanan bagi bisnis mereka secara digital sehingga dapat membantu bisnisnya menjadi lebih luas dan berkembang, mengingat bahwa dunia bisnis sekarang ini sudah mulai berpindah dari offline business menjadi online business," katanya.

Di dalam ajang ini juga ada sesi Meet The Investor dan Find The Mentor. Kemudian ada pula Business Clinic yang dibuat agar berbagai permasalahan bisnis dalam ragam industri dapat dikonsultasikan secara langsung dengan puluhan konsultan yang berkomitmen menemukan pilihan  solusi bisnis yang dibutuhkan.

Tidak hanya melulu tentang keilmuan bisnis namun networking juga dihadirkan dengan mengemas Community Meet Up sebagai ajang silaturahmi, ekspresi dan ragam kreasi dari berbagai komunitas minat maupun hobi dalam sebuah marathon acara yang terkemas apik dan unik. (rou/rou)