Untuk memuluskan rencana tersebut, Xiaomi bakal berkolaborasi dengan asosiasi pembayaran non-tunai, China UnionPay. Sementara cara kerjanya tidak jauh berbeda dengan Samsung Pay.
Dikutip detikINET dari GSM Arena, Minggu (24/4/2016), CEO Xiaomi Lei Jun mengatakan sistem pembayaran ini akan menggunakan Near Field Communication (NFC). Alhasil dapat mudah diterapkan oleh para merchant.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui di China, sistem pembayaran mobile terus berkembang. Saat ini AliPay milik Alibaba dan WeChat besutan Tencent mendominasi sistem pembayaran di Negeri Panda itu.
Selain itu ada Apple Pay, Samsung Pay dan sistem pembayaran besutan Huawei. Jadi tidak heran bila Xiaomi pun ketularan membesut layanan serupa. Apalagi perangkat mereka cukup banyak digunakan di sana.
(afr/rou)