Aksi Akuisisi Paling Mahal di Jagat Teknologi
Hide Ads

Aksi Akuisisi Paling Mahal di Jagat Teknologi

Fino Yurio Kristo - detikInet
Selasa, 13 Okt 2015 11:28 WIB
Ilustrasi (gettyimages)
Jakarta -

Sudah banyak aksi akuisisi terjadi di jagat teknologi. Kadang tak seberapa nilainya, kadang jumlah uang yang dibayarkan membelalakkan mata. Yang terbaru tentu saja adalah pembelian EMC oleh Dell senilai USD 67 miliar atau di kisaran Rp 902 triliun.

Pembelian EMC oleh Dell adalah akuisisi di jagat teknologi dengan nilai paling besar sepanjang sejarah. Selain itu, apalagi akusisi lain dengan nilai termahal? Berikut daftarnya.

Facebook beli WhatsApp USD 19 miliar (2014)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tahun 2014, Facebook bikin kejutan dengan membeli layanan messaging WhatsApp yang sedang naik daun. Nilai pembeliannya di kisaran USD 19 miliar. Akuisisi ini terbilang sukses di mana sampai sekarang, baik Facebook maupun WhatsApp terus bertambah jumlah penggunanya.

HP beli Compaq USD 18,6 Miliar (2002)

Di tahun 2002, Hewlett-Packard mengeluarkan uang senilai USD 18,6 miliar untuk membeli produsen komputer Compaq. Pembelian Compaq mampu memperkuat bisnis PC HP meskipun saat ini mulai stagnan seperti yang terjadi di industri PC secara keseluruhan.

HP beli EDS USD 13,6 miliar (2008)

Enam tahun setelah mencaplok Compaq, HP membeli Eletronic Data System (EDS) dalam deal yang bernilai USD 13,6 miliar. Deal tersebut menjadikan HP dianggap sebagai rival serius IBM dalam bisnis layanan TI.

Symantec beli Veritas USD 13,5 miliar (2014)

Tahun 2014, Symantec yang dikenal sebagai perusahaan antivirus membeli Veritas, sebuah perusahaan manajemen software, senilai USD 13,5 miliar. Dua bulan lalu, muncul kabar kalau Veritas akan dilepas Symantec pada Carlyle Group dengan harga rugi, USD 8 miliar.

Google beli Motorola Mobility USD 12,5 miliar (2011)

Motorola Mobility, divisi ponsel Motorola, dibeli Google senilai USD 12,5 miliar pada tahun 2011. Sayang kongsi ini tak bertahan lama di mana tahun lalu, Motorola Mobility dilepas Google pada Lenovo senilai USD 3 miliar. Tapi Google masih memiliki banyak paten kunci Motorola.

(fyk/ash)