Memang, salah satu kelebihan komputer desktop dibanding konsol adalah kemudahan mengganti komponen. Pengguna bebas memilih komponen yang disukai, ingin prosesor paling kencang, mainboard paling canggih, atau kartu grafis paling bertenaga. Semua itu bisa dilakukan, berbeda dengan konsol yang spesifikasinya tak bisa diubah sesuka hati.
Namun Microsoft baru saja mendaftarkan paten baru bernomer 20120159090 di kantor hak cipta Amerika Serikat. Isinya mengenai arsitektur sebuah perangkat komputer multimedia sesuai dengan standart Quality of Service (QoS), dan salah satunya perangkat keras yang bisa dikustomisasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedikit berbeda dengan dokumen Xbox yang pernah bocor tersebut, di dalam paten ini Microsoft secara detail mendeskripsikan lengkap gambar hardware yang mereka daftarkan. Multi GPU dan multi CPU yang dikemas dalam satu sistem dengan salah satu fungsi utama menjalankan game.
Xbox terbaru juga digambarkan sebagai dua sistem mungil yang berjalan dalam satu kesatuan. Hal ini dikarenakan konsol tersebut dirancang untuk melakukan multitasking, misalnya bermain game sembari streaming film ke televisi.
Seperti dikutip detikINET dari toms hardware, Jumat (13/7/2012), dua sistem yang terintegrasi itulah yang akhirnya memunculkan spekulasi bahwa Xbox terbaru bisa dioprek layaknya PC. Selain itu muncul Xbox Infinity yang disebut-sebut sebagai nama konsol tersebut.
(eno/ash)











































