Tim yang beranggotakan Umar Ali Ahmad, Dody Qori Utama, Arganka Yahya dan Anggunmeka Luhur Prasasti ini berhasil mencuri perhatian juri, menyisihkan 440 partisipan dari seluruh Indonesia.
Adalah aplikasi bernama Brainstat yang menerbangkan mereka ke Sydney. Ini adalah aplikasi untuk memantau aktivitas gelombang otak para pengemudi kendaraan untuk mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mewakili tim juri, Developer Evangelist Microsoft Norman Sasono mengatakan Brainstat terpilih mewakili Indonesia karena dari segi presentasinya sangat baik, solusinya bisa dipakai dan potensi bisnisnya menjanjikan.
(rns/ash)