Selusin Potongan Tangan Korban Mutilasi Zaman Dulu Ditemukan

Fino Yurio Kristo - detikInet
Kamis, 06 Apr 2023 18:10 WIB
Potongan tangan mutilasi masa silam di Mesir. Foto: Science Alert
Kairo -

Beberapa potongan tangan manusia yang mengerikan, ditemukan di Mesir oleh para ilmuwan. Potongan tangan itu mungkin milik prajurit musuh yang ditangkap sekitar 3.500 tahun yang lalu.

Dikutip detikINET dari Daily Mail, sebanyak dua belas tangan ditemukan di istana Hyksos di kota kuno Avaris, Mesir utara, bekas wilayah masyarakat Hyksos kuno dan sekarang menjadi situs arkeologi.

Para peneliti di Jerman mengajukan teori bahwa potongan tangan itu kemungkinan besar diamputasi dari lengan kanan 11 laki-laki dewasa dan satu perempuan, kemungkinan pada saat ketika mereka masih hidup.

Diduga saat itu, dilakukan upacara mengerikan di istana atas perintah anggota kerajaan. Agaknya itu adalah potongan tubuh milik prajurit musuh yang ditangkap sebelum tangan mereka dipotong dan dibuang ke dalam lubang untuk dipajang di depan umum.

Mengambil tangan dari musuh menjadi praktik tradisional dalam peperangan era Hyksos, tapi ini adalah bukti fisik pertama dari praktik itu. Penemuan tersebut dianalisis oleh tim peneliti Jerman dan Austria, yang dipimpin oleh Julia Gresky di Institut Arkeologi Jerman di Berlin.

"Meskipun praktik semacam ini diketahui dari prasasti makam atau kuil dan relief, ini adalah pertama kalinya bukti fisik digunakan untuk mempelajari lebih lanjut tentang prosedur dan orang-orang yang tangannya diambil," kata mereka.

"Di sini, kami menunjukkan tangan kanan milik setidaknya 12 orang dewasa, 11 laki-laki, dan mungkin satu perempuan. Tidak jelas apakah tangan itu diambil dari orang mati atau hidup," tambahnya.

Penemuan tersebut berasal dari masa dinasti Hyksos Mesir, sebuah dinasti kuat asal Palestina yang memerintah dari kota Avaris di delta Nil sekitar tahun 1630 dan 1523 SM.

Potongan tangan ditemukan di halaman depan istana Hyksos, bangunan kerajaan di Avaris tempat raja-raja Hyksos memerintah yang berasal dari tahun 1640 SM. Tangan-tangan ini ditemukan di tiga lubang terpisah di tempat yang seharusnya pelataran pintu masuk istana.

Penempatan khusus ini menunjukkan bahwa tangan tersebut dimaksudkan untuk dilihat dan mungkin sebagai peringatan mengerikan bagi pengunjung istana.



Simak Video "Video Polisi Gali Sumur Tua Cari Jasad 2 Korban Pemutilasi di Pariaman"

(fyk/fyk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork