Vivo belum lama ini meluncurkan V21 5G di Indonesia yang digadang sebagai ponsel 5G paling tipis di pasar. Tapi apakah desain tipis saja cukup untuk menarik perhatian konsumen Tanah Air?
Walau sekilas terlihat sebagai ponsel yang serius, Vivo V21 5G ternyata banyak mengusung fitur untuk mendukung aktivitas anak muda, seperti kamera depan 44 MP yang dilengkapi dual flash dan extended RAM. Ponsel ini juga sudah mendukung pita N40, jadi bisa digunakan untuk mengakses layanan 5G Telkomsel di frekuensi 2,3 GHz.
Baca juga: Ada Vivo di Pembukaan UEFA EURO 2020 |
detikINET berkesempatan menjajal Vivo V21 5G selama beberapa pekan dan mengulik semua fiturnya. Seperti apa performanya? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Desain
Vivo V21 5G hadir dengan tiga pilihan warna, dan varian yang kami jajal adalah warna Dusk Blue. Dibandingkan pilihan warna lainnya, varian berwarna biru gelap ini memang paling elegan dan membuat tampilannya terkesan mahal nan mewah.
Varian warna ini juga memiliki bodi yang paling tipis, hanya 7,29 mm dengan bobot 176 gram. Modul kamera belakangnya pun tidak terlalu menonjol seperti ponsel kebanyakan sehingga membuat bodinya cukup rata saat ditempatkan di permukaan yang datar.
Vivo V21 5G mengusung Flat Frame Design di mana keempat sisinya memiliki bentuk yang datar. Walau sisi-sisinya datar, ponsel ini tetap enak dan nyaman saat digenggam dalam waktu lama.
Di bagian belakang ponsel, Vivo V21 5G menggunakan AG Matte Glass yang bisa mengurangi jejak sidik jari. Teknik ini memang berhasil membuat ponsel bersih dari sidik jari, tapi finish matte-nya membuat ponsel ini agak sedikit licin saat dipegang.
Melihat desain Vivo V21 5G secara keseluruhan tidak terlihat banyak perbedaan dibandingkan pendahulunya. Di bagian belakang terdapat modul kamera di bagian sisi kiri atas.
Tombol power dan volume ditempatkan di sisi kanan. Nilai plus untuk tombol power-nya yang memiliki tekstur bergaris sehingga tidak perlu khawatir salah memencet tombol.
Di bagian bawah terdapat slot kartu SIM dan microSD hybrid, port USB Type-C dan speaker. Vivo V21 5G tidak memiliki headphone jack 3,5 mm tapi dalam kotak penjualannya terdapat dongle USB Type-C ke jack 3,5 mm.
Bicara soal kotak penjualan, Vivo V21 5G memiliki paket penjualan yang sangat lengkap, mulai dari charger 33W, earbuds, casing silikon, plus dongle 3,5mm tadi. Ini cukup kontras dibandingkan vendor lain yang mulai mengurangi isi kotak penjualannya dengan alasan ramah lingkungan.
Layar
Vivo V21 5G mengusung layar dengan desain notch berbentuk tetesan air untuk menempatkan kamera depan. Desain ini mungkin agak ketinggalan zaman mengingat saat ini sudah ada banyak ponsel kelas menengah yang menggunakan desain punch-hole.
Bezel di keempat sisi layar terbilang sangat tipis, sehingga Vivo bisa menyematkan layar yang cukup besar di bodi ponsel yang kecil. Di bagian atas kamera terdapat earpiece dan tidak ada LED untuk notifikasi.
Ponsel ini dibekali dengan layar AMOLED berukuran 6,44 inch dengan resolusi Full HD+ yang memberikan layar yang cerah dan warna yang tajam. Ukurannya layarnya juga lapang, baik untuk menonton video atau bermain game.
Layar ini juga didukung oleh refresh rate hingga 90Hz. Vivo sendiri menawarkan tiga pengaturan yaitu 60Hz, 90Hz, dan Smart switch yang akan mengatur refresh rate secara otomatis tergantung pemakaian.
Refresh rate 90Hz mungkin di atas kertas tidak berbeda jauh dibandingkan 60Hz. Tapi dukungan refresh rate ini tetap membuat layar Vivo V21 5G terasa sangat mulus saat digunakan untuk browsing atau main game.
Untuk semakin mendukung penggunanya saat mengakses konten multimedia, Vivo V21 5G juga dilengkapi dengan HDR10+. Sertifikasi Widevine L1 juga sudah tersedia sehingga konten Netflix bisa dinikmati hingga kualitas Full HD.
(vmp/vmp)