Kumpulan Foto Dengan Timing Sempurna, Hasilnya Bikin Pikiran Terkecoh

Edas Wong, seorang fotografer jalanan yang berbasis di Hong Kong dan alumnus UMIST di Manchester, dikenal karena memiliki kemampuan untuk menangkap momen luar biasa dalam suasana kehidupan sehari-hari yang biasa, terutama di jalanan kota. 'Jangan terkecoh, yang dijalanan bukan kepala wanita ini kok'. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

Foto-foto yang tidak direncanakan sering kali menjadi gambar yang paling lucu yang ditemukan secara online dan kadang-kadang bahkan menjadi bahan meme. 'Ets, pria ini seolah habis berlari dari tembok ini'. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

Meskipun beberapa foto murni tidak disengaja, namun ada juga yang membutuhkan perencanaan yang matang dan kesabaran. 'Aslinya jaraknya jauh'. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

“Menurut saya, lingkungan dan sekelilingnya hanya memengaruhi isi/elemen karya seni dan seberapa sering ide kreatif bisa terpicu, tetapi tidak pada perspektif,” ujarnya dikutp detikINET dari Boredpanda. 'Belahan rambut dan garis tembok yang tampak menyatu sempurna'. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

Lebih lanjut ia menguraikan bahwa meskipun lingkungan bisa mengubah isi karya seni, namun perspektif bergantung pada individu, dan juga dipengaruhi oleh budaya, pendidikan, moralitas, dll. 'Kompak kuning-kuning'. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

Wong mengenang masa-masa awalnya dalam fotografi dan bagaimana bergabung dengan beberapa kelompok fotografi jalanan di Flickr, yang telah memperkenalkannya pada berbagai fotografer yang berbakat. Foto: sadanduseless/Edas Wong

“Ada banyak fotografer yang bagus di sana, dan saya belajar banyak konsep dari mereka. Namun demikian, tidak mengagumi fotografer tertentu,” katanya. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

“Ya, pengamatan adalah kuncinya. Tetapi penting juga memiliki kamera yagn andal. Kamera adalah mitra kita, dan kamera harus bisa diandalkan serta mampu mereproduksi efek yang Anda harapkan,” jelasnya. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

Menyinggung tentang etika memotret orang asing secara langsung, sang fotografer mengungkapkan, bahwa terkadang diperlukan keberanian. Ia pun mengenang kembali pengalaman yang sangat menantang. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

“Saya ingat suatu kali, setelah saya mengambil foto di kereta bawah tanah, ada dua orang yang mendekati saya, mendorong saya ke dinding, dan meminta saya untuk menghapus foto itu, karena mereka berada dalam bingkai. Pada akhirnya, saya menghapus foto itu...” (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

Wong mengungkapkan ia menghabiskan sedikit kurang dari 10% waktunya untuk memproses hasil jepretannya. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

“Waktu tersebut terutama dihabiskan untuk ‘mengkrop’ untuk menegaskan objek yang ditargetkan,” pungkasnya. (Foto: sadanduseless/Edas Wong)

Foto: sadanduseless/Edas Wong

Ada yang menyala. Foto: sadanduseless/Edas Wong

Model kacamata baru nih ada lampunya juga. Foto: sadanduseless/Edas Wong

Wah ada Naruto lagi main hape. Foto: sadanduseless/Edas Wong

Will Smith beralih job ke pangkas pohon? Foto: sadanduseless/Edas Wong

Ssst jangan berisik ada yang sedang tidur. Foto: sadanduseless/Edas Wong

Wah rambutnya lebat sekali seperti rimbunan pohon. Foto: sadanduseless/Edas Wong

Jadi kepalanya terpisah dari tubuhnya? Foto: sadanduseless/Edas Wong

Iseng aja nih yang nambahin mata dan hidung. Foto: sadanduseless/Edas Wong

Badannya menyatu dengan kaki maneqin. Foto: sadanduseless/Edas Wong