Aurora Bukan Cuma Cahaya Utara, Ada Cahaya Selatan
Negara-negara di belahan utara Bumi disuguhi tontonan langit menakjubkan pada Jumat (10/5) dan Sabtu (11/5) ketika badai geomagnetik skala G5, yaitu badai Matahari dengan tingkat terkuat menyebabkan Aurora Borealis atau disebut juga Cahaya Utara (Northern Lights). Foto: via Space.com
Jika ada Cahaya Utara, apakah ada juga Cahaya Selatan? Jawabannya adalah ya. Ini adalah Aurora Australis atau Cahaya Selatan (Southern Lights) yang diabadikan seorang pengguna Instagram Deni Cupit di Pantai Kingston, Australia. Foto: Instagram: deni_cupit via ABC.net
Meskipun perbedaan utama antara Cahaya Utara dan Cahaya Selatan adalah lokasinya di belahan Bumi, keduanya juga menawarkan pengalaman visual berbeda bagi mereka yang cukup beruntung untuk melihat keduanya. Ini adalah foto yang diambil oleh pengguna internet Gill Dayton di Sungai Huon, Australia Foto: Instagram tassieapplespice via ABC.net
Warna khas yang dihasilkan oleh Cahaya Utara cenderung lebih condong ke arah hijau dan putih dengan rona biru, sedangkan Cahaya Selatan condong berwarna hijau dan merah muda dengan sedikit rona merah dan ungu. Fotografer Riccardo mengambil foto ini di Mornington Peninsula, Australia. Foto: Instagram gambarbyriccardo via ABC.net
Untuk Cahaya Utara, lokasi pengamatan terbaik adalah negara-negara seperti Norwegia, Swedia, Finlandia, Islandia, Kanada, dan negara bagian Alaska. Fenomena dalam foto ini diabadikan oleh fotografer Ari Pugh yang menghabiskan lima jam perjalanan dari Port Campbell dan kembali ke Gunung Noorat, Australia. Foto: Instagram aripaughphotography via ABC.net
Negara-negara seperti Australia, Selandia Baru, Antartika, dan sebagian Amerika Selatan menyediakan lokasi pengamatan terbaik untuk Cahaya Selatan. Fotografer Christian Spencer memotret langit merah cerah di atas Sungai Murray, Australia. Foto: Instagram christianspencer via ABC.net
