9 Megaproyek Ambisius Putra Mahkota Arab Saudi

Megaproyek Arab Saudi
The Line

Megaproyek yang dikenal dengan nama The Line ini masih diperdebatkan, dan para kritikus berfokus pada dampaknya terhadap hak asasi manusia dan lingkungan.

The Line merupakan bagian dari proyek yang lebih raksasa, yakni pembangunan kota masa depan NEOM. Mulai dibangun pada 2021, The Line berlokasi di wilayah Tabuk, sebelah barat laut Kerajaan Arab Saudi.

Kota metropolis ini disebut-sebut akan dapat berbaur dengan lanskap sekitarnya karena dirancang beroperasi dengan 100% energi terbarukan dan mempertahankan 95% wilayahnya untuk satwa liar.Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Sindalah

Wisata resor pulau Sindalah dijadwalkan dibuka pada awal tahun 2024. Sindalah akan menjadi yang pertama dari sepuluh kawasan yang diselesaikan sebagai bagian dari megaproyek NEOM di timur laut Arab Saudi.

Destinasi pulau mewah yang tersebar di lahan seluas 840 ribu meter persegi di Laut Merah ini mencakup beberapa hotel kelas atas, kapal pesiar raksasa, klub pantai, pusat kesehatan, dan gerai perbelanjaan mewah.

Pengunjung Sindalalah dapat memaksimalkan perjalanan mereka dengan berpartisipasi dalam olahraga kayak, selancar layang, ski air, dan scuba diving. Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Oxagon

Proyek NEOM juga meliputi Oxagon, sebuah kota metropolis terapung yang digadang-gadang akan merevolusi sektor industri global. Kota ini dibangun di suatu tempat di sekitar Laut Merah, dekat Terusan Suez.

Kota yang berbentuk persis seperti namanya ini, didedikasikan untuk membangun pusat logistik baru yang akan menjadi terobosan dalam pengembangan industri di masa depan.

Saat selesai dibangun tahun 2030, Oxagon diprediksi bisa menampung sekitar 90 ribu orang. Di kota terapung ini akan ada banyak pabrik dan sebagian besar akan terdiri dari industri, lokasi industri, dan area terkait logistik lainnya, namun juga akan dibangun pemukiman. Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Diriyah Gate

Diriyah Gate akan dibangun di sekitar situs Warisan Dunia UNESCO At Turaif, yang mewakili ibu kota asli Kerajaan Saudi modern. Mengambil inspirasi dari konteks At Turaif, proyek ini bertujuan untuk menciptakan distrik unik yang melestarikan warisan budaya, meniru bentuk perkotaan tradisional dan melestarikan lingkungan alam.

Distrik ini dikembangkan dengan aset-aset utama, termasuk Gedung Opera, Pusat Konvensi, Museum Seni Kontemporer, Masjid Agung, dan Klaster Inovasi di sepanjang jalan raya besar yang menghubungkan ke Universitas Raja Saud. Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Amala

Amala akan menjadi tujuan wisata super mewah yang sedang dikembangkan di barat laut Arab Saudi di sepanjang pantai Laut Merah. Luasnya lebih dari 4.000 kilometer persegi.

Tahap pengembangan pertama dijadwalkan akan selesai pada pertengahan tahun 2024 dan akan mencakup lebih dari 1.300 kamar hotel yang tersebar di delapan resor berbeda. Ketika selesai pada tahun 2027, bangunan ini akan memiliki lebih dari 3.000 kamar hotel yang tersebar di 25 hotel dan sekitar 900 vila hunian mewah, apartemen, dan rumah estate. Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Trojena

Trojena akan menjadi wilayah bersalju berjarak 50 kilometer dari pantai Teluk Aqaba dan masih merupakan bagian megaproyek NEOM. Lokasi ini memiliki ketinggian mulai dari 1.500 meter hingga 2.600 meter dan akan mengalami transformasi besar untuk persiapan Asian Winter Games 2029.

Arab Saudi akan menjadi negara Timur Tengah pertama yang menjadi tuan rumah Asian Winter Games yang akan mencakup 32 negara peserta, dan Trojena disiapkan untuk itu.

Proyek Trojena dibangun di wilayah dengan suhu musim dingin di bawah nol. Dibandingkan dengan daerah lain di Arab Saudi, suhu tahunan rata-rata di kawasan itu sekitar 10 derajat lebih rendah. Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Proyek Laut Merah

Proyek Laut Merah dibangun di 90 pulau yang belum dikembangkan antara Umluj dan Al Wajh di pantai barat Arab Saudi. Akan ada 100 vila liburan untuk skema tersebut beserta bandara yang khusus melayani kawasan tersebut.

Perusahaan yang membangun proyek ini mengklaim pembangunan yang dilakukan berlandaskan pada keberlanjutan dan mengusung ekonomi pariwisata berkelanjutan. Mereka berupaya meminimalkan dampak terhadap lingkungan dari struktur yang sedang dibangun. Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Siranna

Siranna adalah salah satu destinasi terbaru dari NEOM, proyek mega kota masa depan di Arab Saudi. Siranna adalah tempat wisata eksklusif yang menggabungkan keindahan alam dan arsitektur yang menakjubkan.

Siranna terdiri dari struktur berbentuk heksagonal yang menonjol dari tebing pantai Teluk Aqaba. Di dalamnya terdapat hotel mewah dengan 65 kamar dan 35 hunian pribadi. Siranna juga memiliki klub pantai, kolam renang, spa, restoran, dan fasilitas lainnya yang menawarkan kenyamanan dan kemewahan bagi para tamu.

Siranna akan menggunakan energi matahari dan angin untuk memenuhi kebutuhan listriknya, serta mengolah air laut menjadi air tawar. Siranna juga bertujuan untuk melestarikan keanekaragaman hayati dan budaya lokal di kawasan tersebut. Siranna diharapkan dapat menarik wisatawan dari seluruh dunia yang mencari pengalaman unik dan berkesan. Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Epicon

Epicon merupakan kota futuristik yang berlokasi di sepanjang Teluk Aqaba. Epicon berwujud dua gedung pencakar langit d masing-masing setinggi 225 meter dan 275 meter, yang menampung sebuah hotel premium dengan 41 kamar dan 14 suite dan apartemen.

 Di dekatnya, resor Epicon memiliki 120 kamar dan 45 vila pantai, memadukan kehidupan pesisir dengan fasilitas mewah. Epicon dirancang untuk menjadi surga dari kehidupan sehari-hari, memberikan pengalaman yang bervariasi mulai dari masakan kelas atas hingga olahraga air.  Foto: NEOM
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi
Megaproyek Arab Saudi