Potret Sangarnya Pesawat Kiamat Amerika
Pesawat Kiamat milik Angkatan Laut AS baru dipermak. Sejumlah penambahan perangkat komunikasi baru ditambahkan sehingga pesawat ini makin sangar. Foto: Defense News
Disebut Pesawat Kiamat, karena pesawat ini didesain sebagai pusat kontrol dan komando andaikan terjadi perang nuklir. Foto: Defense News
Kontraktor untuk sistem pertahanan militer AS Northrop Grumman, mengembalikan pesawat E-6B Mercury ke Angkatan Laut AS setelah memasang lima perlengkapan baru di dalamnya. Perangkat ini pada intinya meningkatkan fungsi komando, kontrol, dan komunikasi pesawat. Foto: Wikipedia
Salah satunya penambahan yang dilakukan adalah perangkat komunikasi baru untuk menghubungkan ‘tombol merah Presiden AS’ dengan kekuatan nuklir negara. Renovasi tersebut merupakan bagian dari kontrak senilai USD111 juta antara Northrop Grumman dan Angkatan Laut AS. Foto: Wikipedia
Pesawat ini dapat mengisi bahan bakar di udara dan bisa tetap berada di langit selama berhari-hari. Material pesawat dirancang dapat bertahan meski dalam kondisi perang nuklir. Foto: Wikipedia
Pesawat Kiamat juga punya semacam punuk unta pada punggungnya, berisi 67 piringan satelit dan antena untuk berkomunikasi. Pesawat ini juga dilengkapi 18 tempat tidur dan 6 kamar mandi. Foto: Daily Mail
Presiden AS dapat mengumumkan perintah dari pesawat ini, termasuk pula untuk melancarkan rudal nuklir jika diperlukan. Foto: Daily Mail
Pesawat Kiamat terdiri dari tiga tingkat dan mampu mengangkut hingga 112 orang termasuk para pejabat penting. Ini adalah salah satu ruangan penting untuk menggelar rapat. Foto: Daily Mail
Penampakan salah satu ruang tidur, sama sekali tidak terlihat mewah karena dirancang hanya untuk kepraktisan. Foto: Daily Mail
Peswat Kiamat seluruhnya menggunakan sistem analog, tidak ada perangkat digital karena bisa lumpuh terkena gelombang elektromagnetik saat terjadi serangan nuklir. Foto: Daily Mail
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, pesawat ini mampu bertahan di tengah serangan nuklir dan gelombang elektromagnetik, sambil tetap menjaga pemimpin negara bisa berkomunikasi lewat satelit. Foto: Defense News
Pertama kali terbang pada tahun 1989 selama tahun-tahun terakhir Perang Dingin, AS memiliki setidaknya 16 armada Pesawat Kiamat. Foto: IFL Science