Merinding, Wajah Manusia yang Meninggal Ribuan Tahun Silam
Sebuah tengkorak yang ditemukan di gua di Ceko disimpulkan gadis berusia 17 tahun dari zaman batu, sekitar 31 ribu tahun silam. Dia adalah salah satu Homo Sapiens tertua yang ditemukan di Eropa. Foto: Live Science
Periset merekonstruksi wajah wanita berusia 40 tahun ini yang hidup di zaman Neolithic atau Zaman Batu Baru. Ia ditemykan di Guar Kepah di Penang, Malaysia. Kemungkinan, dia hidup 5.700 tahun silam. Foto: Live Science
Kerangka dua pria ini ditemukan di Skotlandia dari zaman pertengahan. Keduanya berprofesi sebagai pemuka agama pada saat masih hidup. Foto: Live Science
Ketiga pria ini hidup 2.000 tahun silam di Mesir Kuno, dengan usia diperkirakan ilmuwan sekitar 25 tahun. Foto: Live Science
Ini bukan homo sapiens, melainkan wajah Neanderthal berusia muda, yang hidup di sekitar Belanda pada 70 ribu tahun silam. Foto: Live Science
Ini adalah wajah pria zaman monolitik yang mati sekitar 8.000 tahun silam ketika berusia sekitar 50 tahun. Dia ditemukan di dasar danau kecil di Swedia. Foto: Live Science
Wajah wanita bangsa Neanderthal yang hidup pada 40 ribu tahun silam. Usianya sekitar 20 tahun dan dia ditemukan dikuburkan dengan bayi di dadanya. Foto: Live Science
Manusia es Otzi ditemukan di perbatasan Italia dan Austria. Kemungkinan, ia hidup sekitar 3000 tahun sebelum masehi, meninggal di usia sekitar 46 tahun. Foto: Live Science
Wajah Raja Henry VII dari Inggris, yang meninggal pada April 1509. Rekonstruksi dilakukan hanya berdasarkan topeng yang dikenakannya saat mati. Foto: Live Science
Kalau ini adalah wajah dari Raja Richard III dari Inggris, yang meninggal dunia pada tahun 1485. Foto: Live Science
Wajah wanita asal Inggris, berusia 25 sampai 35 tahun. Dia hidup pada sekitar tahun 250. Foto: Live Science
Wajah mumi yang menurut ilmuwan meninggal dalam keadaan hamil. Dia dijuluki sebagai Nona Misterius. Foto: Live Science
