Penampakan Balon Udara Canggih untuk Wisata Ruang Angkasa

Keisuke Iwaya, CEO perusahaan pengembangan ruang angkasa Jepang, Iwaya Giken, meluncurkan kabin dua tempat duduk dan sebuah balon yang menurut perusahaan mampu terbang hingga ketinggian 15 mil, yang kira-kira berada di tengah stratosfer, saat ia berbicara selama konferensi pers di Tokyo, Selasa (21/2/2023).

Kegiatan ini tidak memerlukan pelatihan khusus dan tidak perlu membayar mahal untuk tiketnya.

Perusahaan yang berbasis di Sapporo, Jepang Utara, tersebut telah mengerjakan proyek ini sejak 2012. Balon yang dilengkapi dengan kabin kedap udara dan dua tempat duduk ini mampu naik hingga ketinggian 25 kilometer.

Rencananya perjalanan komersial pertama akan siap dilakukan paling cepat pada akhir 2023.

Balon ini akan lepas landas dari pelabuhan balon di Hokkaido dan terbang selama dua jam hingga ketinggian 25 km. Lalu, bertahan di lapisan stratosfer selama satu jam, kemudian kembali ke darat.

Kabin plastik berbentuk drum berdiameter 1,5 meter (4,9 kaki) dan memiliki beberapa jendela besar untuk memungkinkan pemandangan ruang atas atau bumi di bawah.